Daur Hidup Nyamuk dan Penjelasannya

Nyamuk merupakan salah satu jenis serangga dari kerajaan animalia, filum arthropoda, masuk dalam kelas insect dan berordo diptera serta berfamili culicidae. Spesies nyamuk yang ada di dunia saat ini mencapai 2.700 spesies. Bentuk nyamuk panjang dan memiliki sayap bersisik serta memiliki kaki panjang dan moncong panjang. ukurannya biasanya tidak mencapai 15 cm. mosquito diambil dari bahasa spanyol yang berarti lalat kecil Karena memang hampir mirip dengan lalat.

Bentuk mulut nyamuk betina menyerupai jarum suntik karena panjang dan runcing yang berfungsi untuk menusukan pada mamalia baik manusia maupun binatang sebagai penghisap darah. Hal ini berbeda dengan nyamuk jantan yang bentuk mulutnya lebar karena nyamuk jantan tidak menghisap darah namun memangsa larva nyamuk. Sebenarnya nyamuk tidak hanya makan darah saja melainkan sari buah dan sayur namun yang tidak mengandung protein. Nah, sebagai pemenuhan kebutuhan protein ini nyamuk akan menghisap darah. Selain itu nyamuk betina menghisap darah juga dikarenakan untuk menutrisi dirinya ketika siap mengandung.

Gambar daur hidup nyamuk

daur hidup nyamuk

 

Pertama kali yang akan dibahas adalah proses kawin dari nyamuk ini. proses kawin dilakukan dengan tanda nyamuk jantan masuk ke dalam sarang baru diikuti oleh nyamuk betina. Setelah nyamuk betina keluar dari sarang barulah sang jantan akan mengawini betina sebelum si betina pergi menghisap darah.

Nyamuk betina hanya kawin satu kali semasa hidupnya. Hidup nyamuk akan tergantung dengan air, jika tidak ada air maka nyamuk akan mati. Setelah proses kawin selanjutnya nyamuk betina akan bertelur di dalam air.

1. Telur nyamuk

Nyamuk bertelur sama hal nya dengan daur hidup kupu-kupu yaitu dengan meletakan telurnya di dalam air, jika telur berada di luar air maka dapat dipastikan telur akan rusak dan mati. Cara nyamuk bertelur di atas air berbeda tergantung dengan jenisnya masing-masing. misanya saja nyamuk culex yang meletakan telurnya secara bersama dan bergerombol karena telurnya ini nanti bisa mengapung di atas air.

Namun untuk jenis nyamuk anopheles akan meletakan telurnya satu-satu dan tidak bergerombol. Tempat mereka bertelur bisa di kolam, rawa atau tempat berair lainnya. Jika kolam sedang kering maka induk nyamuk akan menggunakan bagian bawah perutnya sebagai reseptor untuk mencari tempat yang paling lembab biasanya ada di tumbuhan yang basah. Dalam sekali bertelur, nyamuk bisa melepaskan sekitar 300 telur nyamuk. Panjang dari telur nyamuk sangat kecik kurang dari 1 mm oleh karena itu biasanya tidak dapat terlihat oleh manusia. Setelah itu nyamuk akan dierami dan akan menetas pada hari ke 1 atau 2 kemudian.

2. Jentik nyamuk

Setelah telur nyamuk menetas akan menjadi jentik nyamuk yang sama hal nya seperti daur hidup kecoa yang menghasilkan nimfa seperti jentik nyamuk juga. Bentuk dari jentik nyamuk panjang seperti benang dengan warna hitam. Proses sebagai jentik ini biasanya dilakukan hanya selama 8-10 hari tergantung dari suhu, udara, temperature dan banyaknya predator yang ada. Jentik nyamuk bernafas menggunakan bagian ujung ekornya. Mereka ini memakan berbagai organism atau sebagian dari beberapa jenis jentik nyamuk justru memangsa jentik lainnya. Jentik nyamuk harus hidup diatas air, bahkan dalam air dimanapun tempatnya.

3. Pupa

Fase selanjutnya setelah jentik nyamuk adalah pupa atau kepompong, pada fase ini membutuhkan waktu sekitar 1 hingga 2 hari saja. fase ini merupakan fase terakhir nyamuk berada di dalam air, mereka bernafas menggunakan tanduk thorakis yang berada di dalam gelung thorakis. Setelah sayapnya terbentuk kemudian pupa nyamuk akan keluar dari air dan mulai berusaha terbang. Nyamuk akan belajar terbang dengan cepat dan saat itulah juga nyamuk sudah bisa dikenali jenis kelaminnya apakah betina atau jantan. Saat nyamuk keluar dari dalam kepompong dirinya harus berusaha belajar terbang tanpa menyentuh air artinya hanya kakinya saja yang bisa menyentuh air.

4. Nyamuk

Fase ini merupakan fase terakhir dari nyamuk. Ketika nyamuk sudah sempurna dia akan langsung siap mengelilingi dunia dengan sayapnya. Biasanya nyamuk akan melakukan perkawinan dalam jangka waktu 1 hingga 2 hari setelah dirinya keluar dari kepompong. Proses yang sangat cepat sama seperti daur hidup katak .

Cara berkembang biak nyamuk

Nyamuk betina akan meletakan telurnya pada tempat yang berbeda-beda sesuai dengan jenis nyamuk itu sendiri. Ada beberapa spesies nyamuk yang menyukai tempat teduh dan berair namun ada juga yang menyukai tempat yang terkena sinar matahari langsung. Ada jenis nyamuk yang bertelur di air payau ada juga di air tawar, ada nyamuk yang lebih suka hidup di air kotor namun ada juga yang lebih menyuaki air yang bersih. Karena jenisnya dan tempat tinggalnya ini berbeda-beda maka membutuhkan cara yang berbeda pula dalam melakukan pemberantasan sarang nyamuk. (baca : fungsi cahaya matahari)

Wabah Penyakit Nyamuk yang Menyebabkan Gatal

Nyamuk merupakan hewan nomer satu penyebab manusia sakit. Ada beberapa jenis nyamuk seperti aedes aegepty yang menyebabkan penyakit demam berdarah. Penyakit demam berdarah bahkan seringkali menjadi kejadian luar biasa (KLB) di beberapa daerah di Indonesia. Nyamuk demam berdarah ini akan memasukkan semacam bakteri ke dalam darah manusia saat nyamuk menghisap darah. Jika demam berdarah tidak segera memperoleh pertolongan maka bisa menyebabkan kematian. Ada juga nyamuk penyebab penyakit malaria, bahkan saat ini ada beberapa daerah yang masih terdapat penyakit malaria seperti di nusa tenggara, papua, buton, endeh dan pulau Indonesia bagian timur lainnya. Selain kedua nyamuk yang eksis itu juga ada nyamuk penyebab kakik gajah. Penyakit kaki gajah sangat berbahaya bahkan bisa menyebabkan kematian. Nyamuk sangat berbahaya dan menjadi musuh di rumah-rumah hingga saat ini.

Gigitan nyamuk terasa gatal karena nyamuk dalam memangsa mangsanya selalu tepat sasaran. Hal ini dikarenakan nyamuk menggunakan sensor panas tubuh, bau tubuh dan gerakan sehingga mudah mencari mangsanya. Setelah nyamuk mendapatkan mangsanya dia akan menggunakan moncong jarumnya pas pada titik khusus di kulit kemudian menggunakan semacam pisau di mulutnya merobek kulit dengan gerakan maju mundur hingga dapat menemukan urat darah. Saat menghisap darah nyamuk mengeluarkan zat anti agulan yang berfungsi supaya darah tidak membeku. Saat selesai air liur tadi akan tertinggal di dalam darah dan menjadi benda asing di dalam kulit sehingga akhirnya menimbulkan rasa gatal.

Cara membasmi nyamuk

Karena nyamuk bisa menyebabkan berbagai penyakit yang bahaya bagi manusia maka perlu dilakukan pembasmian meskipun umur nyamuk hanya sebentar. Pemerintah telah mencanangkan gerakan 3M menguras, menimbun dan menutup.

  • Menguras – Menguras kolam kamar mandi dan kolam lainnya yang berada di dekat rumah sangatlah penting dilakukan karena nyamuk menghabiskan separuh hidupnya di dalam air. Kolam yang dikuras dan dibersihkan secara rutin dan berkala akan membuat nyamuk tidak akan bertahan dan tentunya mengurangi resiko anda terkena penyakit dari nyamuk.
  • Menimbun – Kegiatan menimbun ini adalah menimbun genangan-genangan air yang berpotensi akan menjadi tempat tinggal nyamuk. Anda juga perlu untuk menimbun kaleng-kaleng kosong dan juga sampah platik yag digenangi oleh air.
  • Menutup – Menutup sumber air supaya tidak dihinggapi oleh nyamuk meruapakan hal yang bisa anda lakukan untuk mencegah perkebangbiakan nyamuk.

Ada beberapa tanaman yang bisa digunakan sebagai penangkal nyamuk diantaranya adalah eucalyptus, lavender, kulit jeruk, bunga geranium, bunga marigold, bunga ageratum, rosemary, kemangi, citronella, catnip, dan tansy. Saat ini juga terdapat banyak produk pengusir nyamuk baik yang berbentuk semprot, oles atau obat nyamuk bakar.

Baca juga artikel biologi lainnya :