17 Hewan Terbesar di Dunia yang Pernah Ditemukan

Tuhan telah menciptakan makhluk dengan segala bentuk rupa dan jenisnya. Dari bentuknya yang lucu, imut dan menarik sampai dengan hewan hewan yang berwajah menyeramkan. Selain dari bentuk mukanya, keanehan makhluk Tuhan bisa di lihat dari bentuk ukurannya. Dengan berbagai macam pengelompokan hewan ada yang sangat kecil, dan ada yang besar. Sampai di sebut dengan nama hewan raksasa atau hewan terbesar di dunia.

Biasanya binatang binatang ini memiliki ukuran kecil atau normal seperti yang biasa anda lihat dalam kehidupan sehari hari. Namun siapa sangka, beberapa jenis dari hewan tersebut memiliki tubuh yang bisa di bilang abnormal. Mereka berukuran besar, lebih besar dari ukuran normal tubuhnya dan memiliki cara beradaptasi dengan lingkungannya dengan cara yang berbeda. Baik karena memang memiliki genetika atau sifat keturunan besar, atau karena pengaruh kondisi makan yang terlampau baik. Sehingga tubuhnya bisa menyerap kandungan dan nutrisi yang ada.

Apa sajakah hewan hewan tersebut? berikut adalah beberapa hewan terbesar di dunia :

  1. Sapi chili 1

Sapi chili 1Pada umumnya, sapi hanya memiliki tinggi sampai pada pundak orang dewasa. Namun pada kasus tertentu, ada beberapa sapi yang memiliki tinggi yang lebih besar dari ukuran dewasanya. Misalnya pada sapi jenis chili 1 ini.

Berat dari sapi sekitar 1,2 ton. Serta tingginya yang mencapai 1,97 meter. Pada tahun 2014 lalu, sapi genus Fresian Holstein atau FH ini masuk ke dalam rekor MURI Indonesia. Tak salah jika pada saat itu, para penyembelih kurban mengeluarkan banyak tenaga hanya dengan menyembelih jenis sapi ini saja karena dengan ukuran sapi yang raksasa sehingga sangat diperlukan banyak tenaga untuk menanganinya .

  1. Sapi chili 2

Sapi chili 1Jangan salah penyebutan namanya. Meskipun ini di namakan sebagai sapi chili 2, karakteristik dan sifat dari sapi chili 2 ini berbeda dengan sapi chili 1. Habitat aslinya pun juga berbeda. Jika sapi chili 1 bisa kita temukan di sekitar Indonesia, namun sapi jenis chili 2 ini hanya bisa anda jumpai di Inggris.

Di bandingkan dengan sapi chili 1, model sapi chili 2 ini memiliki tinggi lebih pendek dari sapi chili 1. Tingginya mencapai 1,95 meter. Di negara Inggris, sapi  ini di nobatkan sebagai sapi tertinggi di sana. Beratnya sekitar 1,25 ton yang tak jauh beda dengan jenis sapi chili 1 sama-sama memiliki postur besar dan tinggi .

  1. Anjing hercules

Anjing herculesDengan tampang yang menyeramkan, binatang ini masuk ke dalam salah satu hewan daratan terbesar. Anjing ini merupakan jenis jenis anjing paling besar di antara spesies anjing yang ada. Dengan tubuh besar, kulit bulu yang berwarna hitam, tampak sangat menyeramkan. Anjing hercules masuk ke dalam salah satu jenis anjing ras mastif Inggris.

Pemilik anjing ini, Mr. Flynn merawat anjing jenis hercules ini dengan sangat telaten. Ia mengatur pola makan yang pas demi kesehatan anjing ini. Maka tak heran ia tumbuh sebesar ini. Bahkan sang pemilik juga ikut mengatur pola diet alami khusus demi anjing seramnya ini.

  1. Babi chinna

Babi chinnaSebenarnya, bukan nama aslinya babi chinna. Hanya saja babi ini di temukan di chinna sebagai salah satu jenis babi yang memiliki berat paling besar dan tinggi paling panjang. Bahkan namanya tercatat dalam Guinness Book of Record. Babi ini berasal dari Provinsi Liaoning, Chinna. Berat dari babi ini sebesar 900 kilo gram serta panjang sekitar kurang lebih 2,5 meter.

Sayangnya sekarang babi tersebut sudah meninggal. Berdasarkan penuturan seorang warga yang tinggal di daerah Wafangdian, babi jenis ini tidak akan bisa bertahan lama. palin tidak selama 5 tahun kemudian mati.

  1. Liger

LigerSekilas nama liger akan terdengar seperti tiger atau biasa di sebut dengan harimau. Padahal antara liger dan tiger itu berbeda. Di sebut liger karena hewan ini merupakan hasil dari perkembangbiakan hewan persilangan dari perkawinan hibrida dua jenis hewan yang berbeda. Yakni antara singa jantan dengan harimau betina. liger hercules merupakan satu jenis liger yang paling besar di antara spesiesnya.

Habitat aslinya berada di daerah Miami, tepatnya pada Jungle island. Dengan berat sebesar 900 kilo gram ini membuat namanya tercatat dalam rekor dunia. Bahkan ia di nobatkan sebagai kucing terbesar dunia berdasarkan versi Guinnes Book of Records

  1. Ular Nabau

ular nabauTak heran lagi jika Indonesia memiliki salah satu binatang raksasa ini. Di dukung dengan keaneka ragaman hayati yang mendukung. Baik dari segi iklim, cuaca, dan kondisi alam yang subur. Sehingga banyak hewan yang mudah untuk melakukan adaptasi di sini. Salah satunya adalah ular nabau. Ular ini masuk ke dalam daftar ular paling panjang di dunia. Selain panjang, badannya juga sangat besar.

Konon panjang dari ular ini mencapai 30 meter dan merupakan ular terbesar di dunia . Penemuan ular ini oleh warga setempat, yang di namakan dengan nabau. Salah satu kebiasaan dari ular ini adalah melintasi Sungai Balek, di Kalimantan sana.

  1. Ular boa

ular boa chinaSelain ular nabau, masih ada ular yang besar sekali. Ular ini sudah banyak di teliti oleh para ilmuan. Namanya adalah ular Boa, yang memiliki panjang sekitar 16 meter. Penemuan pertama ular in oleh para pekerja pembangunan jalan.

Sempat beberapa saat membuat heboh masyarakat setempat karena kedatangan si Boa menjadi ketakutan seluruh penduduk yang tinggal di daerah sekitar, karena ular boa ini sangat berbahaya serta dapat memangsa manusia sekalipun sehingga seluruh penduduk selalu melakukan antisipasi dalam penemuan ular boa ini yang sangat berbahaya. Namun akhirnya bisa di redakan oleh ahlinya.

  1. Kelinci Amy

Kelinci AmySiapa bilang kelinci adalah hewan kecil, imut, lucu, dan menggemaskan? Ternyata ada pula jenis jenis kelinci yang memiliki tubuh besar. Kelinci Amy salah satu contoh dari kelinci besar yang memiliki berat lebih besar dari ibunya. Ketika kelinci ni masih berusia 13 bulan, panjang tubuhnya sudah mencapai 130 centi meter.

Di dukung dengan berat tubuhnya yang sebesar 33 kilo gram. Padahal kelinci dengan tinggi dan berat seperti itu, umumnya di miliki oleh kelinci dengan usia 5 tahun, itu pun harus penuh perawatan dan perhatian khusus. Bayangkan saja seberapa besar dan berat kelinci Amy jika ia sudah berusia 5 tahun kelak?

  1. Ikan Atlantic Blue Marlin

Ikan Atlantic Blue MarlineSama seperti kelinci, ikan pada umumnya memiliki bentuk dan ukuran kecil. Ikan yang tergolong jenis pisces memang biasnaya di dukung dengan tubuh ukuran kecil. Berbeda dengan ikan yang masuk ke dalam golongan mamalia, seperti paus. Berbeda dengan ikan jenis Atlantic blue marlin, salah satu ikan yang berhasil di tangkap dan di temukan oleh manusia. Menurut penuturan mereka, ikan jenis ini merupakan ikan yang biasanya mampu bertahan hidup di Samudra Atlantic.

Namun Paulo Amorim, si penangkap atlantic blue marline ini berhasil menangkap ikan ini di daerah Pantai Victoria, Brazil. Berat tubuhnya bahkan mencapai 635 kilo gram. Dengan ukuran tubuh sebesar ini ia masuk dalam kategori ikan yang memiliki ukuran terbesar di dunia. Menurut beberapa hasil penelitian, ikan jenis ini yang sudah berusia dewasa bisa memiliki berat mencapai 818 kilo gram dengan panjang sekitar 4,3 meter.

  1. Cumi cumi architeuthis

Cumi cumi architeuthisUkuran cumi cumi pada umumnya kecil. Paling tidak hanya sebesar telapak tangan orang dewasa. Tapi jangan heran, jika ternyata ada cumi cumi yang memiliki ukuran tubuh besar raksasa. Misalnya adalah cumi cumi dengan jenis Architeuthis. Cumi cumi jenis ini berhasil di tangkap oleh manusia di laut bebas. Berat cumi cumi jenis ini sebesar 490 kilo gram. Dengan ukuran tubuh sebesar ini, cumi cumi architeuthis memiliki panjang 6 meter. Apalagi jika di tambah degan panjang tantakelnya, bisa mencapai hampir 13 meter. Sangat besar sekali bukan? Cumi cumi sebesar ini memiliki habitat berada di bawah permukaan laut yang dalam. Biasanya mereka memakan hewan hewan kecil lainnya. Maka banyak yang menyebut cumi cumi jenis ini sebagai salah satu predator yang berbahaya. Matanya yang besar, seukuran bola sepak, dan paruh yang kuat, mampu dengan mudah untuk mengoyak daging. Satwa laut mana yang tidak takut dengan keberadaan hewan ini.

Sayang sekali, cumi cumi architeuthis ini jarang di temukan dalam keadaan hidup. Sebab ia hidup dalam ke dalaman air lebih dari 1000 meter. Yang mana dalam kedalaman ini, manusia tidak akan mampu bertahan dalam waktu lama. mereka juga sering untuk merusak kapal kapal laut yang sedang berlayar di bawah. Nantinya ketika cumi cumi ini berada dalam keadaan sekarat atau hampir mati, ia akan menampakkan tubuhnya dan berenang sampai pada tengah laut. Kemudian saat ia sudah mati, barulah ia nampak berada di atas permukaan air laut dan di temukan oleh manusia. Cumi cumi architeuthis ini sempat di abadikan oleh manusia dalam sebuah film 2012 yang membahas tentang kiamat 2012 lalu. Mereka mengabadikan moment bertemu cumi cumi jenis ini saat berada di bawah laut lepas di Pantai Jepang. Sedikit umpan mereka berikan, baru kemudian cumi cumi yang di harapkan ini datang menghampiri mereka.

  1. Kepiting raksasa

Kepiting raksasaKepiting yang sangat besar ini berhasil di temukan oleh manusia bernama Crab Kong. Garis panjang tubuhnya ini bahkan mencapai 3 meter. Belum lagi dengan caping dan kaki kaki berbuku bukunya yang lebih panjang lagi. Pertama kali kepiting ini di temukan oleh seorang nelayan yang ada di daerah Heda. Setelah ditemukan tak heran jika kepiting ini juga menjadi buruan penduduk di daerah Heda tokyo jepang ini.

Merupakan salah satu tempat penghasil cumi cumi yang baik di negara Jepang. Tepatnya berada di Teluk Suraga, sebelah barat kota Tokyo dengan berbagai macam jenis-jenis kepiting

  1. Buaya raksasa

Buaya raksasaMenjadi salah satu buaya yang paling panjang di dunia. Anda bisa menemukannya di negara kita sendiri, Indonesia. Sempat memang membawa kesan horror dan menakutkan bagi penduduk setempat, tepatnya berada di desa Waeoraha, kab Konawe, Prov Sulawesi Tenggara. Dengan ukuran yang panjang dan besar ini sehingga sangat membahayakan bagi penduduk sekitar yang berada di lautan ini, sehingga banyak penduduk yang melakukan antisipasi terhadap buaya raksasa ini jika suatu waktu buaya ini datang menyerang penduduk sekitar.

Buaya ini sempat menurunkan minat para nelayan untuk berlayar di lautan. Menurut penuturan mereka, buaya ini berasal dari perairan laut Soropia yang letaknya tidak jauh dari desa tersebut.

  1. Armadillo raksasa

Armadillo raksasaDi kenal sebagai salah satu hewan yang paling susah untuk di temukan. Peneliti sudah hapal dengan kemampuan hewan ini. Meskipun tergolong sebagai hewan yang memiliki ukuran tubuh besar, namun untuk bisa melihat armadillo tetap harus menggunakan kamera pengintai. Hewan ini memiliki tubuh sebesar babi yang berukuran jumbo. Seluruh permukaan kulitnya di penuhi oleh sisik. Pada bagia kaki depannya di lengkapi oleh cakar tajam bak pisau belati yang memiliki panjang 20 senti meter. Salah satu peneliti, Arnaud Desbiez mengemukakan bahwa hanya sedikit orang saja yang bisa melihat hewan armadillo ini berkeliaran di alam liar. Meskipun bobotnya 50 kilo gram, serta memiliki panjang sekitar 1,5 meter hewan ini di nilai sebagai salah satu bianatang yang pandai bersembunyi di balik tanah.

Salah satu jenis armadillo yang besar, priodintes maximus memiliki ukuran tubuh lebih besar 2 kali lipat dari pada janis armadillo pada umumnya. Dengan ukuran  yang lebih besar inilah ia lebih susah untuk bergulung gulung di tanah atau pun membulatkan tubuhnya di tanah. Tujuan mereka melakukan ini karena merasa terancam oleh musuh. Sayangnya hewan ini sekarang sangat rentan terhadap perburuan. Banyak orang yang mulai mengincar keberadaannya. Menurut masyarakat lokal, konon kehadiran armadillo ini malah membawa pertanda buruk bagi mereka. Salah satunya adalah pertanda kematian.

  1. Berang berang jenis Pteronura brasiliensis

Berang BerangDi negara Amerika Selatan sana, memiliki banyak binatang binatang besar yang menyerupai gajah. Namanya adalah Pteronura brasiliensis yang bisa hidup dalam kawansan hutan Tropis. Selain hidup berang berang, di dalam hutan ini juga terdapat beberapa hewan raksasa lainnya. Misalnya seperti armadillo, trenggiling, serta capybara (salah satu hewan pengerat). Berbeda dengan armadillo, berang berang jenis Pteronura brasiliensis ini mudah sekali untuk di temukan. Bentuknya yang besar dan tidak memiliki kebiasaan untuk bersembunyi. Panjang tubuhnya bahkan hampir mencapai 2 meter. Biasanya mereka hidup secara berkoloni atau berkelompok kelompok.

Meksipun besar, bukan berarti mereka mudah di mangsa oleh hewan hewan predator yang lainnya. Berang berang ini memiliki seribu cara untuk menyelamatkan dirinya dari hewan karnivora lain, seperti macan tutul, jaguar, atau pun buaya. Hewan ini terkenal sebagai salah satu hewan yang ramah pada siapa pun. Mereka bisa bersosialisasi dan suka berteman, bahkan dengan makhluk selain dari bangsa mereka. Misalnya dengan manusia. Sayangnya, kemampuan ini malah di manfaatkan para pemburu untuk hal hal yang negatif. Banyak manusia yang menginginkan kulit dari berang berang ini. Bahkan perdagangan gelap sangat memberikan apresiasi tinggi pada mereka yang berhasil menangkap hewan ini. Hingga akhirnya muncul undang undang tahun 1975 yang mulai melarang perburuan Pteronura brasiliensis. Sampai sekarang, hewan ini sudah masuk ke dalam daftar binatang yang terancam punah. Apalagi habitatnya yang berada di sungai Amazon semakin sempit dan membuat mereka menjadi tergusur.

  1. Laba laba pemburu

laba laba pemburuTidak semua laba laba memiliki ukuran tubuh yang kecil. Ada pula beberapa jenisnya yang lain malah memiliki tubuh yang besar. Sehingga mereka di masukkan dalam kategori hewan raksasa atau laba-laba terbesar di dunia. Misalnya adalah laba laba pemburu jenis Heteropoda maxima. Jenis laba laba ini memiliki panjang lebih dari 30 senti meter. Maka tak mungkin anda akan menemukan laba laba ini bersarang di rumah anda. salah satu habitat dari laba laba ini berada di dalam gua yang ada di daerah Laos.

Sempat laba laba ini menjadi salah satu topik perbincangan yang hangat oleh para ilmuan dan peneliti. Salah satu ilmuan dari Universitas Johannes Gutenberg di Mainz, Jerman pada tahun 2001 lalu adalah yang menemukan Heteropoda maxima pertama kali. Karena ramai di perbincangkan, banyak orang yang mulai mencari cari keberadaanya. Mereka berniat untuk menjadikan serangga ini menjadi salah satu hewan peliharaan. Padahal hal ini malah memicu terjadinya awal kemusnahan hewan. Sebab ketika kita hendak mengimpor laba laba, maka akan lebih banyak calon laba laba yang di impor tadi malah mati. Misalnya, ketika kita hendak berniat untuk mengimpor 100 ekor laba laba, resiko terbesarnya adalah 1000 laba laba mati. Ini semua karena mereka di paksa untuk keluar dari habitat aslinya. Padahal umur dari laba laba jenis Heteropoda maxima ini tergolong pendek. Bukankah malah semakin meruncingkan resiko kepunahan satwa Heteropoda maxima bukan?

  1. Kodok goliath

kodok goliatMungkin kodok kodok yang ada di sekitar anda hanya memiliki besar ukuran telapak tangan orang dewasa saja. Berbeda dengan kodok goliath yang memiliki ukuran raksasa. Salah satu jenis kodok Conraua goliath ini bahkan memiliki berat tubuh sebesar 3,2 kilo gram. Sama seperti bayi manusia saat lahir bukan? Kodok goliath jenis Conraua goliath merupakan salah satu jenis amfibi yang paling gemar bersembunyi. Meskipun memiliki tubuh yang besar, mereka tetap jago untuk bersembunyi di balik bebatuan yang berlumut. Hal ini selaras dengan warna tubuhnya yang berwarna hijau dan berbintik bintik. Anda dapat menemukannya di sekitar pesisir pesisir sungai di hutan Afrika Barat.

Berbeda dengan kodok kodok yang anda temui di rumah. mereka yang biasanya memiliki suara khas, apalagi akan semakin keras setelah hujan turun. Kodok jenis Conraua goliath malah tidak memiliki kantung vokal. Sehingga kemampuannya hanya bisa untuk bersiul siul ria. Ini menjadi salah satu cara mereka untuk menarik si betina agar mau sama si jantan. Sayangnya kodok ini termasuk salah satu hewan yang terancam punah. Di lihat dari data populasinya yang semakin menurun setiap tahun. Bahkan penurunannya hampir mencapai 50% dai tiga generasi terakhir sekarang ini. Karena ukurannya yang besar, membuat dirinya semakin banyak di buru oleh manusia. Banyak orang mengakui daging dari kodok ini lezat dan enak.

Selain itu, mereka juga banyak mengekspor kodok ini sebagai salah satu program penangkaran. Sayang beberapa cara ini malah tidak berhasil. Ujungnya, kodok kodok jenis Conraua goliath ini malah mati di jalan. Akhirnya dari pihak pemerhati lingkungan memilih untuk melestarikan kodok ini di tempat aslinya. Bersama beberapa komunitas lokal, mereka terus berupaya untuk menekan dan membuat peraturan agar tidak memperbolehkan perburuan secara sembarangan

  1. Kupu kupu sayap burung

kupu-kupu sayap burung....Mamang hewan yang kita lihat ini umumnya memiliki bentuk yang kecil dan manis. Tapi siapa sangka, di beberapa daerah sekitar Papua Nugini sana terdapat beberapa jenis kupu kupu yang sangat besar. Saking besarnya, bahkan kupu kupu ini kerap di bandingkan dengan burung. Namanya adalah kupu kupu ratu alexandra. Jenis kupu kupu ini biasanya hidup di wilayah hutan hutan tropis. Di daerah Papua Nugini sana, biasanya berada di dekat pesisir uatara. Antara kupu kupu jantan dengan betina pun memiliki karakteristik yang berbeda. Jika kupu kupu jenis jantan, biasanya memiliki warna yang spektakuler antara biru hijau dan hitam di bagian sayapnya. Sedangkan pada badannya, akan terlihat warna kuning cerah.

Berbeda dengan kupu kupu jenis betina. Mereka memiliki warna yang lebih soft di bandingkan dengan jantan. Biasanya berwarna krem muda. Namun ukuran tubuh dari si betina malah cenderung lebih besar. Bahkan ukuran tubuhnya bisa sampai 3 kali lebih besar dari pada si jantan tadi. Kupu kupu ini pertama kali di temukan pada tahun 1906 lalu. Dengan ukuran sayapnya yang mencapai 30 senti meter ini, pantas sebagai hewan yang paling banyak di buru oleh kolektor. Meskipun besar, namun kupu kupu ini malah cenderung lebih susah untuk di tangkap.

Biasanya pemburu menggunakan senapan yang berisi garam untuk membuat kupu kupu ini layu. Padahal tenaga untuk terbang cepat sangat di kuasai oleh kupu kupu ini. Maka tak heran banyak kolektor yang merasa kesusahan untuk mendapatkannya. Akhirnya pada tahun 1966, pemerintah mulai mengadakan peraturan untuk melindungi perburuan kupu kupu ini. Sayangnya peraturan ini tidak di indahkan oleh sebagian orang. Sehingga mereka tetap mencanangkan untuk melakuakan perburuan ilegal demi mendapatkan kupu kupu cantik ini. Tak heran jika populasi kupu kupu sayap ratu alexandra semakin menurun dari tahun ke tahun. 

Baca juga artikel biologi yang masih berhubungan dengan hewan :