8 Fungsi Air Liur Dalam Proses Pencernaan dan Untuk Luka

Air liur atau biasa di kenal dengan ludah merupakan suatu hal yang di anggap menjijikkan bagi sebagian orang. Seperti ketika anda sedang berjalan di tempat umum, lalu melihat orang meludah. Apakah anda merasa jijik? Tentu saja. Jika anda melihat bekas ludahannya, lembek dan basah di jalanan. Apa yang anda pikirkan? ‘Meludah kok di sembarang tempat. Mengganggu kenyamanan orang lain’, bagitukah?

Saya pernah di marahi oleh salah satu guru biologi. ‘Jangan gampang gampang meludah!’. Awalnya saya hanya menganggap angin lalu. Mengapa pula tidak boleh? Bukankah tubuh kita bisa memproduksi air ludah dan liur dengan mudah? Bahkan beberapa orang yang tidur sambil mulut menganga, lalu tanpa terasa air liurnya menetes?

Apakah yang istimewa dari air ini? Seberapa pentingkah?

Air ludah, atau bisa di sebut dengan air liur, memiliki nama ilmiah saliva. Ini merupakan kelenjar atau cairan bening yang bisa di hasilkan oleh mulut. Bukan hanya manusia saja yang bisa memproduksi air ini, namun juga hewan.

Kandungan yang ada dalam air liur

Mengapa air liur ini penting dan berguna? Kandungan apa sajakah yang ada di dalamnya? Di dalam air liur banyak terkandung zat zat penting bagi tubuh. Misalnya adalah air. Namun bukan sembarang air biasa, namun air yang mengandung elektrolit. Di dalamnya terkandung natrium, kalsium, kalium, dan magnesium. Selanjutnya, air liur juga mengandung lebih dari 500 protein. Lalu ada Kelenjar mukosa yang di dalamnya terdapat mukopolisakarida dan glikoprotein.

Selanjutnya masih ada kandungan bakteri, jamur, dan virus. Bagaimana bisa? Air liur letaknya berada di dalam mulut. Dan tempat ini di gunakan sebagai tempat masuknya makanan yang akan di olah tubuh. Kadang kala makanan yang kita makan juga mengandung beberapa zat yang tidak baik. Misalnya kotor atau tercemar. Maka kemungkinan terkena kotoran yang membawa jamur, bakteri, dan virus. Itulah mengapa dalam air liur juga terdapat bakteri, jamur, dan virus.

Fungsi air liur bagi kesehatan yang dapat berperan penting bagi metabolisme. Jangan khawatir jika di dalam mulut anda terdapat banyak kandungan virus, bakteri, dan jamur. Sebab sudah di netralisir pergerakannya dan aktivitasnya oleh senyawa anti bakteri yang ada di dalam kelenjar air liur. Itulah sebabnya mengapa anda di larang meludah sembarangan. Jika bakteri, virus, dan jamur yang ada di dalam tubuh jumlahnya lebih besar dari air liur yang mengandung senyawa anti bakteri akan membuat tubuh anda sakit.

Berikut adalah beberapa fungsi air liur :

1. Menetralkan bakteri, virus, dan jamur yang masuk

Dalam air liur, terdapat beberapa zat yang tidak penting dan tidak berguna untuk tubuh. Salah satunya adalah bakteri, virus, dan jamur. Ke tiga benda asing ini jika memasuki tubuh bisa menyebabkan timbulnya suatu penyakit. Bagaimana bisa masuk ke dalam tubu? Tentu saja melalui makanan yang anda makan biasa. Misalnya jika makanan tersebut mengandung kotoran atau tercemar, maka di dalamnya sudah terdapat jamur, bakteri, atau virus. Saat masuk ke dalam tubuh, kondisinya langsung di non aktivkan. Sebab dalam air liur terdapat zat yang di namakan senyawa anti baketri berguna untuk menon aktivkan. Jika tubuh anda melemah, senyawa anti bakterial ini juga ikut melemah. Lalu bakteri, jamur, dan virus yang kondisi non aktiv tadi bisa menjadi aktiv dan memperparah penyakit anda.

2. Berguna untuk membantu mengolah makanan

Makanan yang masuk ke dalam tubuh tidak bisa langsung di cerna. Harus melalui mulut yang di dalamnya terdapat gigi dan air liur yang berguna untuk mengunyah makanan. Akhirnya bentuk makanan yang awalnya kasar dan keras tadi menjadi lunak. Dengan bantuan air liur, gigi bisa mengolah makanan dengan lebih baik.

3. Membantu membolak balikkan makanan saat di gigit

Air liur berguna untuk membantu membolak balikkan makanan yang ada di dalam mulut. Jika hanya ada lidah dan gigi saja, maka makanan tidak bisa di olah dengan baik. Adanya air liur bisa melunakkan dan melicinkan makanan yang ada. Air liur ini juga berguna sebagai pelumas makanan agar bisa lebih lunak.

4. Berguna dalam pengolahan enzim

Dalam air liur terdapat kandungan protein. Tentu saja zat ini berguna dalam pencernaan zat yang ada dalam makanan. Di dalam mulut, biasanya sudah mulai mencerna amilum atau zat gula. Hal ini berkaitan dengan kinerja enzim amilase atau ptialin yang letaknya berada di daerah mulut. Hasil dari zat gula ini akan di gunakan dalam menghasilkan energi yang bisa di gunakan untuk menjalankan aktivitas anda sehari hari.

Baca : Fungsi enzim Lipase – Enzim pencernaan – Enzim katalase – Fungsi enzim amilase – Fungsi kelenjar ludah

5. Mengandung zat zat yang penting bagi tubuh

Seperti yang sudah di sebutkan di atas. Bahwa air liur ini mengandung beberapa zat yang penting dan sangat di gunakan oleh tubuh. Salah satunya adalah magnesium, kalsium, magnesium, serta kalium. Ini membantu dalam perkembangan tubuh seperti tulang dan gigi. Zat ini masuk dalam larutan air yang ada dalam saliva. Kandungan air ini bukan air biasa, namun mengandung elektrolit.

6. Mengandung sistem imun

Sistem imun juga bisa di hasilkan oleh mulut. Di dalam air liur atau saliva terdapat zat immunoglobulin A. zat ini berkaitan erat dalam membantu persusten tubuh dengan senyawa jahat yang bisa menimbulkan penyakit.

7. Membantu merasakan makanan

Makanan yang masuk ke dalam tubuh pasti ada rasanya bukan? Bisa saja asin, masam, manis, pahit, pedas, dan lain sebagainya. Bagaimana bisa lidah merasakan atau mengecap makanan? Ini berkat bantuan dari saliva atau air liur mulut. Kelenjar ini memiliki ph atau derajat keasaman 7,4 atau bisa di katakan netral. Sehingga hal ini memudahkan anda untuk merasakan apakah makanan yang anda makan ini berasa manis, pahit, asam, pedas, atau lain sebagainya?

8. Membantu Menyembuhkan luka

Seperti info pada poin nomor 1, fungsi air liur untuk membantu penyembuhan luka juga sangat penting karena memiliki fungsi sebagai anti bakteri dan jamur. Air liur juga dapat membantu mencegah bakteri dan jamur yang akan terkena pada kulit.

Fungsi air liur dalam proses pencernaan dan untuk menyembuhkan luka sangat penting untuk manusia, tanpa air liur sangat berperan untuk itu semua.