Kacang tanah adalah biji dari buah polong-polongan yang tumbuh di dalam tanah. Polong atau kulit kacang tanah berwarna kecoklatan dan memiliki corak garis-garis kasar, kulit ini biasa digunakan untuk makanan ternak.
Sedangkan isinya, yakni kacang tanah berbentuk kecil seperti kerikil, bulat-bulat, keras dan memiliki kulit tipis di luar daging buahnya. Rasa dari kacang tanah agak sedikit manis namun masih keras ketika mentah atau belum diolah.
Kacang tanah terkenal memiliki banyak protein nabati, zat besi, vitamin B kompleks, kalsium, vitamin E, vitamin A dan vitamin K. Selain rasanya yang enak, kacang tanah juga digemari karena fungsinya bagi kesehatan tubuh, diantaranya mencegah penyakit jantung, mencegah tuberkulosis dan menurunkan kadar kolesteroldalam tubuh.
1.Fase Perumbuhan Kacang Tanah
Layaknya polong-polongan lainnya, tanaman kacang tanah juga diperbanyak secara generatif atau melalui bebijiannya. Polongan kacang tanah memiliki bentuk yang silindris dengan panjang yang mampu mencapai 6 sampai 15 cm.
Polong muda kacang tanah berwarna hijau. Namun di usia matang, biji ini berubah warna menjadi hitam atau coklat. Di setiap polong kacang tanah berisi 10 sampai 15 biji. Bebijian ini yang kemudian dikonsumsi dan dijadikan bibit. Berikut ini gambar bagian-bagian dari biji kacang tanah:
Pertumbuhan secara sederhana diartikan sebagai proses pertambahan ukuran sel atau organisme yang sifatnya lebih ke kuantitatif atau bisa diukur, dan irreversible atau tak lagi bisa kembali ke ukuran semula. Pertumbuhan dibedakan ke dalam dua kategori yakni primer dan sekunder.
Pertumbuhan primer sendiri adalah proses dimana batang dan juga akar bertambah panjang. Pertumbuhan primer terjadi pada maristam apical dan juga titik-titik tumbuh yang bersifat primer. Sedangkan pertumbuhan sekunder adalah proses dimana aktivitas sel eristem sekunder atau kambium dan juga kambium gabus mempengaruhi ukuran diameter batang pada tanaman.
Terkait dengan pertumbuhan kacang tanah, dimulai dari proses perkecambahan. Proses ini merupakan tahapan paling awal dari pertumbuhan dari tanaman yang dilakukan ketiledon di dalam biji. Perkecambahan sendiri dibagi ke dalam dua pembagian yakni perkecambahan hipogeal dan epigeal.
Perkecambahan pada kacang tanah sendiri adalah perkecambahan hipogeal yang ditandai dengan terjadinya pembentangan ruas batang teratas atau epikotil dan menjadikan daun lembaga tertarik ke arah atas tanah. Akan tetapi kotiledon tetap berada/tertahan di dalam tanah.
Proses perkecambahan pada pertumbuhan kacang hijau terjadi dalam beberapa tahapan antara lain:
2. Beberapa Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan
Pertumbuhan kacang tanah (layaknya tanaman lainnya) dipengaruhi oleh beberapa faktor. Faktor ini secara garis besar dibagi ke dalam dua bagian yaitu :
Faktor eksternal sendiri merupakan pengaruh dari luar yang mempengaruhi proses tumbuh tanaman kacang. faktor eksternal antara lain mencakup air juga mineral, kelembaban udara dan tanah, suhu dan juga cahaya.
Yakni hal-hal yang berasal dari dalam tanaman itu sendiri mencakup hormon antara lain auksin, giberelin, gas etilen, asam absisat, kalin, dan sitokinin. Secara mendetil, hormon kalin terdiri dari rhizokalin yang berfungsi merangsang pembentukan akar, kaulokalin yang bertanggung jawab merangsang pembentukan batang, anthokalin yang berfungsi merangsang pembentukan bunga dan yang terakhir hormon fitokalin yang bertugas merangsang pembentukan daun.
Definisi dari pupuk ialah bahan yang dijadikan sebagai penambah pada sebuah media tanam untuk membantu…
Pupuk berbahan organik menjadi satu-satunya input yang bisa diberikan ke dalam lahan sawah. Konsentrasi nutrisi…
Sebelum membahas tentang manfaat Bioteknologi, ada baiknya kita paham duluapa itu Bioteknologi. Secara umum Bioteknologi…
Definisi dari red tide merupakan kejadian yang terjadi secara alami pada air laut yang mengalami…
Definisi dari red tide ialah fenomena dimana ditemukan perkembangan jumlah fitoplankton yang sangat drastis berkali…
Dr Roslan Yusni Hasan atau Ryu Hasan selaku pakar neurologi mengatakan, dalam menjawab mengenai LGBT…