Hormon Kalin pada Tumbuhan

Hello sobat semua, masih setia dengan postigan –  postingan penulis yang selalu menemani anda dan kelaurga tercinta untuk menghabiskan waktu luangnya ya sobat. Nah sobat semua, tidak jauh berbeda dari artikel yang sebelumnya, pada postigan kali ini kita juga masih akan membahas salah satu jenis hormon yang ada pada tumbuhan.

Karena seperti yang sudah kita ketahui bersama, bahwsanya ada begitu banyak jenis hormon yang terdapat apda tumbuhan yang tentunya memiliki fungsi serta manfaat yang berbeda –  beda satu dengan yang lainnya, namun tentunya memiliki tujuan yang sama ya sobat, yakni untuk menudkung proses pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan itu sendiri mislanya pada fungsi fotosintesis pada tumbuhan.

Nah sobat semua, adapun yang akan menjadi pokok pembahasan pada postingan kali ini yakni mengenai Hormon Kalin pada Tumbuhan. Jika sobat sebelumnya belum mengerti akan hormon yang satu ini, ada biaknya anda menyimak ulasan berikut ini ya sobat, karena penulis akan menjelaskannya secara ringkas buat anda. Check It Out!

Pada umumnya, hormon kalin ini banyak ditemukan pada tumbuhan sekalipun juga pada tumbuhan langka. Hormon asam kalin ini memiliki pernan penting dalam prose pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan. Oleh karena penitngnya fungsi dari hormon kalin tersebut, pada tumbuhan hormon kalin dibedakan menjadi empat jenis yang tentunya memiliki fungsi yang berbeda –  beda satu dengan yang lainnya.

Adapun keempat jenis hormon kalin tersebut antara lain : kaulokalin, filokalin, rizokalin dan antokalin. Keempat dari jenis hormon kalin ini saling mendukung satu dengan yang lainnya demi terciptanya tujuan hormon tersebut pada tumbuhan. Untuk informasi selengkapnya mengenai hormon kalin dan jenis –  jenisnya tersebut, berikut ini ulasan selengkapnya untuk anda.

• Kaulokalin

Jenis hormon kalin yang pertama adalah kaulokalin. Adapun fungsi dari kaulokain ini adalah sebagai perangsang pembenutkan pada batang tanaman. Dengan adanya hormon ini, maka pembentukan batang pada tanaman akan tumbuh dengan baik. Karena seperti ayng kita ketahui bersama, batang pohon ini sangat penting yang memiliki peran sebagai penopang secara keseluruhan dari suatu tumbuhan serta penyaluran air keseua bagian tumbuhan itu sendiri.

• Filokalin

Jenis hormon kalin yang kedua adalah filokalin. Jika kaulokalin berfungsi untuk merangsang batang, maka filokalin ini berfungsi untuk merangsang daun. Hormon yang satu ini juga sangat memiliki peranan penting terhadap perkembangan tumbuhan, karena pada daun inilah terjadi fotosintesis yakni untuk menghasilakn makanan pada semua bagian pada tumbuhan tersebut.

• Rizokalin

Jenis hormon kalin yang ketiga adalah rizokalin. Berbeda dari kedua jenis hormon kalin diatas sobat, jenis hormon kalin yang satu ini yakni rozokalin berperan penitng pada tumbuhan untuk merangsang terbentuknya akar primer maupun akar sekunder.  Karena seyogianya akar pada tumbuhan berperan sebagai komponen yang berfungsi untuk mencari sumber air dan berbagai unsur zat hara dari dalam tanah guna untuk disalurkan kesemua bagian tumbuhan tersebut.

• Antokalin

Jenis hormon kalin yang keempat  adalah antokalin. Fungsi yang peling penting dari semua jenis hormon kalin adalah antikalin. Dimana antokalin ini berfungsi untuk merangsang pembuahan. Karena antokalin ini merupaan asam yang dapat merangsang bunga hingga ke pembuahan.

Itulah ulasan singkat mengenai hormon kalin pada tumbuhan. Semoag informasi diatas bisa menambah wawasan dan informasi buat sobat semua. Terima kasih buat anda yang sudah berkunjung dan membaca artikel ini. Sampai jumpa, salam hangat.