Jaringan Darah Manusia : Penjelasan dan Fungsinya

Seperti yang sudah kita ketahui bersama, darah merupakan suatu hal yang sangat penting keberadaannya dalam tubuh manusia, tanpa adanya darah ini maka bisa dipastikan kita tidak akan bisa hidup ya sobat karena darah tersebut mengalir secara keseluruhan di sekujur tubuh kita.

Nah sobat semua, pada postingan kali ini kita akan membahas mengenai jaringan darah manusia. Buat sobat semua yang belum terlalu paham akan jaringan darah tersebut, ada baiknya menyimak ulasan berikut ini, karena pada artikel kali ini penulis akan menguaslnya secara detail buat anda semua. Yuk sobat, langsung saja kita smak ulasan berikut ini dengan seksama.

Adapun darah merupakan cairan tubuh pada organisme yang memberikan zat –  zat yang dipelukan seperti nutrisi dan oksigen ke sel –  sel dan mengangkut produk sisa metabolisme dari sel –  sel yang sama. Ketika sudah mencapai paru – paru, pertukanran gas pun terjadi ketika karbon dioaksida menyebar keluar dari darah kedalam  alveoli dan oksigen menyebar ke dalam darah.

Darah yang mengandung oksigen ini, nantinya akna dipompa ke sisi kiri jantung dalam pembuluh darah paru dan memasuki atrium kiri. Sementara itu sobat, jaringan darah di temukan di dalam pembuluh darah ( arteri, arterior, kapiler, venula, dan vena ) dan juga terdapat dalam bilik jantung. Beberapa sel darah putih juga ditemukan di dalam jaringan –  jaringan tubuh, misalnya limfosit yang juga ditemukan dalam sistem limfatik.

Adapun funsgi dari jairngan darah ini tergolong vitan dan sangat penting dalam tubuh kita . Adapun fungsi yang dimaksud antara lain adalah sebagai berikut :

1. Sebagai Pengangkut Zat Dalam tubuh. Antara lain :

  • Sebagai jaringan yang berfungsi untuk mengangkut gas –  gas terlarut (  misalnya oksigen, karbon dioksida )
  • Sebagai jaringan yang berfungsi untuk mengangkut prosuk limbah sisa metabolisme dalam tubuh ( seperti air, dan urea )
  • Sebagai jaringan yang berfungsi untuk mengangkut hormon.
  • Sebagai jaringan yang berfungsi untuk mengangkut enzim dalam tubuh
  • Sebagai jaringan yang berfungsi untuk mengangkut nutrisi seperti glukosa, asam amino, mikro nutrisi, ( vitamin dan mineral), asam lemak, gliserol.
  • Sebagai jaringan yang berfungsi untuk mengankut protein plasma, ( terkait dengan pembekuan darah dan anti tubuh )
  • Sebagai jaringan yang berfungsi untuk mengangkut sel –  sel darah ( mislanya sel darah puith “ leukosit “, atau sel atah merah “ eritrosit “ )

2. Untuk Menjaga Suhu Tubuh

Yaitu darah akan memindahkana panas dari alat –  alat tubuh yang aktif ke alat –  alat tubuh yang pasif sehingga keseimbangan suhu tubuh tetap akan terjaga.

3. Kontrol pH

pH darah harus tetap dalam kisaran 6.8  sampai dengan 7.4, selain itu darah akan mulai merusak sel. Nah sobat disinilah peran jaringan darah tersebut untuk mengontrol kadar pH yang ada pada darah agar tetap bisa stabil dan terjaga pada kisaran yang normal.

4. Pengatur Cairan elektrolit

Jaringan darah ini berperan penting untuk mengatur kelebihan garam yang ada di dalam tubuh, sehingga akan mampu untuk menstabilkan cairan elektrolit dalam tubuh.

Oke sobat semua, itulah informasi singkat mengenai jaringan darah manusia. Betapa penting bukan sobat fungsi jaringan darah tersebut. Semoga artikel ini bisa membantu dan banyak membawa manfaat bagi sobat semua yang membacanya. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Terima kasih sudah berkunjung dan meluangkan waktu untuk membaca artikel kali ini. Jangan lupa untuk update terus perkembangan artikel – artikel terbaru berikutnya. Salam hangat selalu dari penulis