Dear sobat semua, jumpa lagi bersama saya yang akan membagikan wawasan seputar biologi yang tentunya bermanfaat untuk memperluas pengetahuan dan ilmu kita, segala wawasan yang kita terima tentunya nantinya akan menjadi sesuatu yang bermanfaat ya sobat, sebagai bekal untuk memberi wawasan lebih luas pada anak cucu kita.
Pembahasan kali ini yang akan saya uraikan ialah seputar sel darah merah, tentunya ada sudah pernah mendengarnya bukan? orang awam secara umum menyebutnya sebagai sel yang menciptakan warna pada darah manusia, namun tentu bukan hanya sekedar itu saja perannya. Untuk mengetahuinya lebih dalam, yuk langsung simak saja uraian lengkapnya berikut.
Pengertian Sel Darah Merah
Pertama tama yang akan kita bahas sebelum membahas lebih luastentu adalah pengertian sel darah merah ya sobat, yaitu sel darah yang paling banyak yang berada dalam tubuh manusia yang sepanjang waktu selalu membawa oksigen dan zat-zat lainnya ke seluruh tubuh dan merupakan sel sel mikroskopis yang tidak memiliki inti sel dalam bagiannya.
Sel darah merah atau juga disebut dengan eritrosit yang bahasa yunani yakni erythrosmemiliki bentuk yang bulat dan pipih, pada bagian tengahnya berbentuk cekung (bikongkaf), dan tidak memiliki inti. Sel darah merah berwarna merah karena mengandung hemoglobinyaitusebuah senyawa yang terbentuk dari protein yang mengandung zat besi.
Cara Kerja Sel Darah Merah
Sel darah merah yang dibentuk di dalam sumsum merah tulang pipih memiliki cara kerja yang kompleks, setelah ia terbentuk, ia beredar luas ke seluruh bagian tubuh dan semua organ tubuh tanpa terkecuali melalui pembuluh darah. Jumlahnya dalam tubuh manusia ialah sekitar 4-5 juta sel/mm3 darah sehingga memungkinkan untuk mampu bekerja luas di seluruh bagian tubuh.
Ciri ciri dari sel darah merah ialah berdiameter 7-8 um dan tebalnya 1-2 um sehingga mampu menembus pembuluh darah mampu melakukan gerak dengan sangat cepat. Umur sel darah merah hanya sekitar 120 hari,yang lebih dari umur tersebut akan dihancurkan oleh hati dan limpa selanjutnya zat besi ada pada hemoglobin dilepaskan kemudian digunakan untuk membentuk sel darah merah baru.
Fungsi Sel Darah Merah
Sel darah merah memiliki berbagai fungsi dalam tubuh manusia yakni sebagai berikut :
- Distribusi oksigen, setelah sel darah merah dibentuk oleh tumbuh sumsum merah tulang, ia akan menyebar luas ke seluruh jaringan jaringan tubuh dengan membawa oksigen dari paru-paru kemudian mengedarkannya dan membawanya kembali ke paru-paru untuk dikeluarkan sehingga tergantikan dengan oksigen yang terasa bersih dan segar bagi seluruh organ tubuh manusia.
- Sebagai bahan penentuan golongan darah,yakni terjadi karena ditentukan oleh ada tidaknya antigen aglutinogen dalam sel darah merah yang nantinya akan disimpulkan menjadigolongan darah A, B, AB, dan O.
- Sebagai sistem kekebalan tubuhsebab adanya peran dari hemoglobin yang mampu menangkal patogen atau bakteri jahat melalui proses lisis dengan proses radikal bebas yang dapat menghancurkan dinding bakteri jahat tersebut dan membran selnya sehingga mampu membunuh bakteri jahat.
- Berperan dalam tugas pembuluh darah, pelebaran pada pembuluh darah manusia dapat terjadi sebab sel darah merah mampu melepaskan senyawa yang dinamakan S-Nithrosothiol yaknidilepaskan saat hemoglobain mengalami terdeogsigenerasi sehingga dari proses tersebut akan melebarkan pembuluh darah dan berdampak pada lancarnya peredaran darah menuju ke seluruh tubuh khususnya pada daerah daerah yang terjadi masalah kekurangan darah.
Demikian artikel kali ini mengenai sel darah merah, semoga mudah dipahami oleh anda dan menjadi wawasan yang bermanfaat ya sobat, jangan lupa selalu memperbarui pengetahuan anda mengenai biologi dengan membaca artikel artikel di website kami. Semoga artikel ini bisa membantu dan banyak membawa manfaat bagi sobat semua yang membacanya. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Terima kasih sudah berkunjung dan meluangkan waktu untuk membaca artikel kali ini. Jangan lupa untuk update terus perkembangan artikel – artikel terbaru berikutnya. Salam hangat selalu dari penulis