Anda tentunya sudah mengerti ya sobat, bahwasanya idelanya setiap manusia memiliki Gen dan juga DNA yang berbeda satu dengan yang lainnya, gen atau DNA tersebut akan berbeda bahkan mereka yang saudara kembar sekalipun pasti ada bedanya. Perbedaan genetik ini jugalah yang menyebababan seseorang memiliki beberapa perbedaan yang mendasar yang secara nyta bisa kita lihat.
Sebut saja seperti perbedaan fisik, perilaku, mempengaruhi fungsi tubuh, dan juga resiko akan suatu penyakit tentunya tidak akan terlepas dari faktor gen atau DNA tersebut, namjun yang pasti, seorang anak pasti akan mewarisi gen atau DNA yang lebih dominan dari salah satu orang tuanya. Untuk itulah sering kali fisik atau sikap seseorang maupaun kebiasaan seseorang tidak akan jauh berbeda dengan salah satu orang tuanya.
Idealnya, setiap manusia pastinya memiliki ratusan atau bahkan ribuan jenis sel dalam tubuhnya, sebut saja seperti sel pada darah, sel pada ginjal, sel pada hati dan juga sel pada jantung seseorang. Setiap sel yang ada pada tubuh tersebut, kecuali darah merah umumnya memiliki inti sel yang menganding DNA yang terdiri atas 20 ribu gen dalam satu rangkai. pengaruh faktor genetik terhadap metabolisme obat bisa anda jadikan sebagai informasi tambahan.
Sebenarnya, setiap sel yang jenisnya sama tersebut memiliki DNA yang juga sama, namun terkadang ada gen yang dan juga yang tidak aktif di dalam suatu sel. Hal inilah pada umumnya yang membuat perbedaan diantara sel sel dalam tubuh tersebut berbeda satu dengan yang lainnya.
DNA itu sendiri merupakan molekul molekul yang dimiliki oleh semua individu yang menentukan gen seseorang. Setelah itu, akan membentuk fisik seseorang yang juga akan mempengaruhi fungsi tubuh bahkan mempengaruhi resiko terkena suatu jenis penyakit yang diturunkan oleh orang tuanya.
Namun meski demikian sobat, gen tersebut bukan berarti tidak bisa berubah dari dalam diri atau tubuh seseorang. Menurut penelitian, gen tersebut bisa saja berubah yang salah satu penyebabnya adalah karena faktor lingkungan. Berikut ulasan selengkapnya untuk anda.
Perubahan Gen Diakibatkan Oleh Lingkungan, Gimana Bisa ?
Seperti yang sudah penulis utarakan di atas, bahwasanya gen seseorang bisa berubah dikarenakan oleh lingkungan. Berbagai penyakit muncul akibat interaksi dengan gen lingkungannya, yang mana setiap orang akna menghasilkan interaksi yang berbeda-beda.
Hal ini dikarenakan memang setiap gen serta faktor lingkungan yang juga berbeda. Oleh karena itulah, lingkungan ini sangat penting untuk membawa perubahan gen tersebut dalam tubuh seseorang akibat adanya interaksi dalam tubuh. Berikut ini adalah interaksi tersebut.
1.Mutagen
Yakni zat asing dari luar tubuh atau lingkungan yang masuk kedalam tubuh yang kemudian mempengaruhi gen pada manusia tersebut.
2. Interaksi Antargen
Yakni adanya interaksi antar gen dengan gen dalam tubuh, untuk mempertahankan tubuh tetap normal. Namun ketika interaksi tersebut terganggu maka tentunya gen tersebut juga terganggu.
3. Faktor Transkripsi
Yakni proses dimana DNA disalin dan diubah teksnya menjadi RNA yang kemudian yang digunakan sebagia perantara yang diberikan ke sel untuk menjalankan fungsinya. Nah pada saat terjadi gangguan pada proses transkripsi ini maka akan berpengaruh pada perubahan gen itu sendiri.
Lingkungan yang mempengaruhi perubahan gen adalah lingkungan yang kurang baik secara keseluruhan. Sebut saja seperti polusi, asap rokok atau perilaku makan yang tidak sehat. Semoga ulasan tersebut bisa bermanfaat untuk anda yang sudah membaca postingan tersebut. Sampai jumpa, salam hangat selalu.