Ikan laut bernapas dengan menggunakan insang. Namun apakah anda mengetahui bagaimana proses ikan laut dapat bernafas. Sebelum mengetahui proses ikan laut bernapas ada baiknya anda mempelajari tentang sistem pernapasan ikan laut. Sistem pernapasan pada ikan laut berbeda dengan sistem pernapasan pada manusia. Ikan laut akan mengambil oksigen terlarut untuk sistem pernapasannya. Berikut ini penjelasan dosen biologi mengenai sistem pernapasan pada ikan laut
Sistem Pernapasan Pada Ikan Laut
Pada sistem pernapasan pada ikan laut, ada dua jenis ikan laut yang memiliki tutup insang dan tidak memiliki tutup insang. Berikut ini penjelasan mengenai sistem pernapasan pada ikan laut yang memiliki tutup insang.
- Fase Inspirasi
Fase inspirasi adalah keadaan dimana ikan memasukkan air ke dalam rongga mulut sehingga rongga mulut membesar. Selain pergerakan rongga mulut ikan laut yang membesar, bagian insang pun ikut terbuka. Dengan demikian ada gerakan ke samping pada tutup insang ikan laut.
- Fase Ekspirasi
Fase ekspirasi adalah keadaan dimana ikan kembali menutup rongga mulut sehingga tidak ada air yang masuk ke dalam rongga mulut. Tertututpnya rongga mulut menyebabkan insang ikan laut pun ikut tertutup. Adapun gerakan selaput ke samping sehingga insang akan kembali terbuka dan air keluar.
Proses pertukaran oksigen terjadi ketika air yang keluar dari celah insang menyentuh lembaran insang. Pada lembaran insang ikan laut terdapat pembuluh darah kapiler. Pada pembuluh darah kapiler terjadinya pertukaran oksigen dan karbondioksida dimana darah mengikat oksigen dan melepaskan karbondioksida. Pada ikan laut yang tidak memiliki tutup insang sistem pernapasan yang dilakukan pun berbeda.
Gangguan Sistem Pernapasan Pada Ikan
Tidak hanya manusia yang memiliki masalah pada sistem pernapasan tetapi beberapa makhluk lain seperti ikan memiliki beberapa masalah sistem pernapasan. Biasanya pada ikan laut masalah gangguan sistem pernapasan terjadi ketika proses pengangkutan ikan. Kebanyakan para nelayan maupun jasa pengangkut ikan dalam kegiatan pengangkutan dapat menyebabkan ikan laut kekurangan oksigen. Kondisi ini disebabkan karena air yang membantu ikan laut untuk bernapas tidak berada dalam jumlah yang cukup sehingga kandungan oksigen pada air tidak sebanding dengan kebutuhan ikan. Kekurangan oksigen pada ikan menyebabkan ikan akan lebih mudah stress. Kejadian terburuk adalah ikan bisa mati mendadak karena kondisi yang demikian.
Upaya Menjaga Sistem Pernapasan Pada Ikan
Ada 3 (tiga) cara yang paling mudah agar ikan tidak mengalami masalah kekurangan oksigen agar sistem pernapasan berjalan dengan baik. Berikut ini penjelasan mengenai upaya menjaga sistem pernapasan pada ikan.
- Sistem Pengangkutan
Pada saat ikan akan diangkut ke tempat lain, kondisi lingkungan ikan akan berbeda selama masa pengangkutan. Ada 2 (dua) sistem pengangkutan yang bisa dilakukan yaitu sistem pengangkutan terbuka dan tertutup. Pada sistem pengangkutan terbuka ikan ada kontak langsung dengan udara luar sehingga ketika ikan membutuhkan udara tambahan ikan bisa mengambil dari udara. Sedangkan pada sistem pengangkutan dengan sistem tertutup dilakukan apabila sistem pengangkutan jauh artinya tidak ada udara dari luar lingkungan sehingga dapat diantisipasi dengan memberikan udara agar ikan tidak kekurangan oksigen.
- Ketersediaan Aerator
Penggunaan aerator pada ikan biasa dilakukan terutama pada ikan hias. Fungsi aerator dapat membuat air bergerak sehingga kandungan oksigen terlarut meningkat. Dengan demikian kebutuhan oksigen pada ikan tetap terjaga.
- Kondisi Air yang Digunakan
Beberapa ikan ada yang dapat bertahan pada kondisi air yang kotor dan jernih. Oleh karena itu kebersihan air pada kolam dan akuarium harus disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi ikan. Selain itu teman teman perlu mengetahui cara memelihara ikan hias dengan benar. Setelah anda mengetahui sistem pernapasan pada ikan laut, tentunya anda akan diberikan kemudahan untuk mempraktekan ilmu yang dapatkan dari dosen biologi. Belajar biologi jadi asyik dan menyenangkan bersama dosen biologi.