Jaringan Pengikat Longgar di Bawah Kulit : Penjelasan dan Fungsinya

Masih membahas menegnai biologi ya sobat, karen amemnag bilogi ini sangat menarik untuk kita ulas dan kaji melalui postinagn ini, karena seperti yang sudah kita ketahui bersama  bilogi ini merupakan pembahasan yang erat kaitannya dengan kesehatan dan anggota tubuh kita serta organ – organ atau jaringan dari anggota tubuh tersebut, yang kesemuanya tersebut memiliki fungsi yang berbeda satu dengan yang lainnya namun memiliki keterkaitan dama menjalankan fungsinya masing –  masing dalam tubuh  kita.

Oke sobat semua, seperti yang sudah kita ketahui bersama, bahwasanya di dalam tubuh kkita banyka terdapat jaringan yang tentunya memiliki fungsi tersendiri bagi tubuh kita. Salah satu jaringan tersebut adalah jaringan pengikat longgar di bawah kulit. Nah sobat semua, apakah sobat sebelumnya sudah pernah mendengar jarinagn yang satu ini? Jjika belum,  ada baiknya soabt semua menyimak ulasan berikut ini dengan seksama. Yuk sobat, langsung kita simak saja ulasan berikut ini. Check It Out !

Adapun yang dimaksud dengan jarinagn ikat longgar adalah salah satu abgian dari jairngan ikat, namun jairngan yang satu ini bersidat longgar sama seperti namanya. Adapun jarinagn ikat sendiri merupakan jarinagn yang tidak tampak di permukaan lar tubuh, melainkan berada di abwah permukaan kulit.

Di bagian jatingan ikat ini banyak terdapt pembuluh darah kecuali pada jaringan ikat yang terdapat di tulang rawan. Banyak sle yang terdapat pada jaringan  pengikat longgar ini menyebar dan  cendeurng lebih jarang jika dibandingkan dengan sel yang berada pada jaringan yang lainnya.

Jaringan pnegikat longgar ini terdiri atas serabut elastin, serabut retikuler, dan juga serabut kolagen. Serabut kolagen ini mempunyai daya renggang yang tinggi dan elastisitas yang rendah. Seperti yang sudah penulis tadi sebutkna diatas bahwasanya jarinagn pengikat longgar ini adalah salah satu jarinagn pengikat lemak, jaringan tulang rawan, jarinagn darah, jaringan ikat padat, dan jaringan pengikat yang lainnya.

Oke sobat, berikut ini adalah beberapa fungsi dari jaringan pengikat longgar dibawah kulit, antara lain adalah sebagai berikut :

  • Sebagai jaringan ynag berfungsi sebagai penyokong, penghubung dan juga pengikat anatra sayu jaringan dengan jaringan yang lainnya.
  • Sebagai jaringan yang berfungsi untuk mengikat jaringan bawah organ dan juga jarinagn epitel untuk melindungi organ dalam tubuh.
  • Sebagai jaringan yang berfungsi untuk penyimpanan glukosa dalam tubuh.
  • Sebagai jaringan yang berfungsi untuk penyimpanan air dan mineral air dalam tubuh.
  • Sebagai jaringan yang berfungsi untuk penyimpanan garam dna zat atau enzim yang lainnya dalam tubuh.
  • Sebagai jaringan yang berfungsi untuk membentuk kesatuan dengan jaringan –   jaringan yang lainnya untuk saling menjalankan fungsinya masing –  masing dalam tubuh manusia.
  • Sebagai jaringan yang berfungsi untuk memberi bentuk pada organ –  organ dalam serat menyokong dan menghubungkan jaringan yang satu dengan jaringan yang lainnya.

Sesuai dengan namanya sobat, jarinagn pengikat longgar di bawah kulit ini tersusun atas jaringan atau serat – serat yang longgar. Selain itu, jaringan pengikat longgar ini terdiri atas bermacam – macam serabut dan berbagai macam sel.

Sekian informasi mengenai jaringan pengikat longgar di bawah kulit yang bisa penulis sajikan buat sobat semua. Semoga artikel ini bisa membantu dan banyak membawa manfaat bagi sobat semua yang membacanya. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Terima kasih sudah berkunjung dan meluangkan waktu untuk membaca artikel kali ini. Jangan lupa untuk update terus perkembangan artikel – artikel terbaru berikutnya. Salam hangat selalu dari penulis