Hormon Etilen pada Tumbuhan

Jika berbicara mengenai hormon yang ada pada tumbuhan tentunya sobat semua sudah tau ya sobat bahwasanya jenis hormon pada tumbuhan tersebut ada begitu banyak jumlahnya, selain itu hormone tersebut juga memiliki fungsi yang berbeda –  beda satu dengan yang lainnya sesuai dengan namanya,

namun disamping itu semua jenis hormon tersebut memiliki tujuan yang sama yakni untuk mendukung proses pertumbuhan dan perkembangan dari suatu tumbuhan tertentu di semua jaringan penyokong pada tumbuhan. Nah sobat semua, karena begitu banyak jenis hormon yang terdapat pada tumbuhan tersebut, khusus pada postingan kali ini kita akan membahas salah satu dari jenis hormon tersebut,

yakni Hormon Etilen pada Tumbuhan. Untuk informasi selengkapnya mengenai hormon etilen tersebut, yuk sobat langsung saja kita simak ulasan berikut ini dengan seksama. Adapun yang dimaksud dengan hormon etilen adalah hormon yang diproduksi dari metabolisme tanaman baik pada ciri tumbuhan monokotil dan dikotil.

Namun selain itu, hormon ni juga ditemuakn dalam tanaman kandang yang disebut sebagai gas etilen. Hormon etilen ini secara luas digunakan dalam industri kimia yang diproduksi secara global sebagai manfaat biologi di berbagai bidang. Sedangakn untuk tumbuhan sendiri hormon etilen ini berperan sebagai hormon untuk mematangkan buah.

Bisa anda lihat jika mempunyai pohon buah di sekitar rumah anda ya sobat, jika buahnya sudah matang berarti hormon etilen inilah yang bekerja di dalamnya sehingga buah tersebut matang dan berwarna merah atau jingga atau warna yang lainnya sesuai dengan jenis pohon tersebut yang tidak terkena akibat kurang air pada tumbuhan.

Sejak zaman terdahulu sobat, ternyata sudah banyak yang memanfaatkan hormon etilen ini untuk mematangkan buah. Sebut saja pada saat kerajaan Mesir yang terdahulu. Namun sering perkembangan pengetahun, para ilmuan banyak menemukan dampak lain dari penggunaan hormon etilen ini, seperti penyebab akar tumbuhan menjadi mengecil dan membuat kerontokan pada daun tumbuhan itu sendiri.

Namun disamping itu, ada begitu banyak fungsi dari hormon etilen tersebut terhadap tumbuhan. Adapun fungsi yang dimaskud antara lain adalah sebagai berikut :

  1. Sebagai hormon yang berfungsi untuk merangsang pertumbuhan bunga yang bersama –  sama dengan auksin.
  2. Sebagai hormon yang berfungsi untuk membantu proses pematangan buah
  3.  Sebagai hormon yang berfungsi untuk merangsang pertumbuhan akar dan batang
  4.  Sebagai hormon yang berfungsi untuk membantu induksi sel kelamin betina bunga
  5. Sebagai hormon yang berfungsi untuk merangsang induksi pda bunga bromiliad
  6. Sebagai hormon yang berfungsi untuk membantu pemekaran bunga
  7. Sebagai hormon yang berfungsi untuk merangsang dan membentuk akar adventif pada tumbuhan

Namun yang menjadi perhatian anda sobat, jika konsentrasi dari hormon etilen ini lebih tinggi dari hormon auksin, maka akan bisa menghambat pembentukan dan pertumbuhan akar, batang, bunga serta buah dari tumbuahn tersebut. Untuk masa sekarang ini sobat, dimana pengetahun dan teknologi sudah berkembang, hormon etilen ini banyak dimanfaatkan oleh para produsen buah,

baik produsen dalam negeri maupun luar negeri. Pada umumnya importir buah mengemas buah yang belum matang, namun setelah tiba di tujuan yang diinginkan barulah para importir dan produsen buah tersebut memberikan hormon etilen kepada buah yang akan dipasarkannya, baru setelah siap dijul buah –  buah tersebut akan matang dengan sempuna.

Itulah penjelasan singkat mengenai hormon etilen pada tumbuhan yang bisa penulis share pada kesempatan kali ini ya sobat. Terima kasih buat anda yang sudah berkunjung dan membaca postingan ini. Semoga bermanfaat dan menjadi refrensi. Salam hangat.