Pupuk adalah suatu bahan yang mengandung satu atau lebih unsur hara bagi tanaman. Bahan tersebut berupa mineral atau organik, dihasilkan oleh kegiatan alam atau diolah oleh manusia di pabrik.
Unsur hara yang diperlukan oleh tanaman adalah: C, H, O (ketersediaan di alam masih melimpah), N, P, K, Ca, Mg, S (hara makro, kadar dalam tanaman > 100 ppm), Fe, Mn, Cu, Zn, Cl, Mo, B (hara mikro, kadar dalam tanaman < 100 ppm).
Pupuk diberikan agar tanaman (tumbuhan yang diusahakan manusia) dapat tumbuh, berkembang dan menghasilkan sesuai yang diharapkan. Manusia selalu menuntut lebih terhadap kemampuan tanaman. proses terbentuknya pupuk kompos bisa anda jadikan sebagai informasi tambahan.
Rekayasa genetik dan lingkungan di lakukan agar tanaman memberikan kinerja yang lebih baik. Dengan bantuan hasil tanaman tersebut, unsur yang semula berada dalam tanah masuk ke dalam tubuh manusia.
Pupuk terdiri dari pupuk Organik dan pupuk Anorganik
1.Pupuk Organik
Adalah pupuk yang tersusun dari materi makhluk hidup, sepertipelapukan sisa -sisa tanaman, hewan, dan manusia. Pupuk organik dapat berbentuk padat ataucair yang digunakan untuk memperbaiki sifat fisik, kimia, dan biologi tanah.
Pupuk organik mengandung banyak bahan organik daripada kadar haranya. Sumber bahan organik dapat berupa kompos, pupuk hijau, pupuk kandang, sisa panen (jerami, brangkasan, tongkol jagung, bagas tebu, dan sabut kelapa), limbah ternak, limbah industri yang menggunakan bahan pertanian, dan limbah kota (sampah). pengaruh detergen terhadap aktifitas ikan bisa anda jadikan sebagai informasi tambahan.
2. Pupuk Anorganik
Adalah pupuk yang dibuat oleh pabrik-pabrik pupuk dengan meramu bahan-bahan kimia anorganik berkadar hara tinggi. Misalnya urea berkadar N 45-46% (setiap 100 kg urea terdapat 45-46 kg hara nitrogen) (Lingga dan Marsono, 2000).
Pupuk anorganik atau pupuk buatan dapat dibedakan menjadi pupuk tunggal dan pupuk majemuk. Pupuk tunggal adalah pupuk yang hanya mengandung satu unsur hara misalnya pupuk N, pupuk P, pupuk K dan sebagainya.
Pupuk majemuk adalah pupuk yang mengandung lebih dari satu unsur hara misalnya N + P, P + K, N + K, N + P + K dan sebagainya (Hardjowigeno, 2004).
Dari kedua pupuk tersebut terdapat kekurangan dan keunggulan, diantaranya:
3. Keunggulan pupuk Organik
Pupuk organik mengandung unsur hara yang lengkap, baik unsur hara makro maupun unsur hara mikro. Kondisi ini tidak dimiliki oleh pupuk buatan (anorganik).
Pupuk organik mengandung asam – asam organik, antara lain asam humic, asam fulfic, hormon dan enzym yang tidak terdapat dalam pupuk buatan yang sangat berguna baik bagi tanaman maupun lingkungan dan mikroorganisme.
Pupuk organik mengandung makro dan mikro organisme tanah yang mempunyai pengaruh yang sangat baik terhadap perbaikan sifat fisik tanah dan terutama sifat biologis tanah.
- Memperbaiki dan menjaga struktur tanah.
- Menjadi penyangga pH tanah.
- Menjadi penyangga unsur hara anorganik yang diberikan.
- Membantu menjaga kelembaban tanah
- Aman dipakai dalam jumlah besar dan berlebih sekalipun
- Tidak merusak lingkungan.
4. Kekurangan pupuk Organik
Kandungan unsur hara jumlahnya kecil, sehingga jumlah pupuk yang diberikan harus relatif banyak bila dibandingkan dengan pupuk anorganik.Karena jumlahnya banyak, menyebabkan memerlukan tambahan biaya operasional untuk pengangkutan dan implementasinya.
Dalam jangka pendek, apalagi untuk tanah-tanah yang sudah miskin unsur hara, pemberian pupuk organik yang membutuhkan jumlah besar sehingga menjadi beban biaya bagi petani. Sementara itu reaksi atau respon tanaman terhadap pemberian pupuk organik tidak se-spektakuler pemberian pupuk buatan.
5. Keunggulan pupuk anorganik
- Hasil cepat terlihat pada tanaman
- Kandungan unsure hara jelas
- Mudah pengaplikasian
- Tidak bau
- Pengangkutan mudah
6. Kekurangan pupuk anorganik
- Mengakibatkan residu pada tanah
- Penggunaan tidak bijaksana dapat merusak tanah
- Harga mahal
- Bersifat higroskopis
Setelah membaca penjelasan diatas, kira – kira pupuk jenis mana yang akan anda gunakan pada tanaman anda?
Demikian yang bisa penulis sampaikan mengenai pilih yang mana pupuk organik atau pupuk anorganik. Semoga bisa membawa banyak manfaat bagi anda semua. Salam hangat dari penulis.