Sistem Hormon pada Reptil

Hello sobat semua yang penulis rindukan, kembali lagi bertemu dengan penulis nih sobat yang tentunya selalu memberikan ulasan melalui artikel yang tentunya bermanfaat serta bisa menambah wawasan serta infomasi anda dalam berbagai hal. Nah sobat semua, tidak jauh berbeda dari artikel yang sebelumnya, pada kesempatan kali ini kita masih akan membahas seputar hormon beserta sistem hormon yang terdapat pada hewan.

Dan untuk lebih spesifikanya sobat, pembahasan kali ini yakni mengenai Sistem Hormon pada Reptil. Jika berbicara mengenai hewan reptil, tentunya hal tersebut bukanlah suatu hal yang baru lagi buat anda, mungkin sebelumnya anda sudah memahami mengenai ciri ciri hewan reptil,namun untuk informasi yang lebih jelasnya, yuk sobat langsung saja kita simak ulasan berikut ini dengan seksama. Cekidot.

1. Pengertian Hewan Reptil

Adapun hewan reptil ini merupakan  sekelompok binatang melata yang merupakan salah satu jenis hewan vertebrata ( hewan bertulang belakang ) yang memiliki darah dingin dan juga memiliki kulit yang kering ( sisik ) yang menutupi seluruh permukaan tubuh hewan tersebut. Selain itu sobat,  pada beberapa ordo dan juga sub –  ordo, siisk tersebut dapat mengelupas dengan sendirinya, baik secara keseluruhan maupun sebagian. sistem respirasi pada reptil memiliki perbedaan dengan jenis hewan lain.

Nama reptile ini siadop dari bahas Inggris yang merupakan terjemaha dari bahasa Yunani yaitu “ reptum “ yang artinya melata. Hewan reptil ini juga disebut sebagiai hewan berdarah dingin di kelas reptilia yang ditandai dengan memiliki paru –  paru , kerangka tulang, sisik atau kulit kering disepanjang tubuhnya dan memiliki hati dengan ventrikel tunggal dan dua atrium, hal itu bersifat sama pada seluruh contoh hewan reptil.

2. Sistem Hormon Pada Reptil

Sistem hormon atau sistem endokrin yang terdapat pada reptil terdiri dari yang mengeluarkan hormon penting untuk fungsi tubuh normal.  Sebagai contoh, ular memiliki kelenjar endokrin yang sama seperti mamalia. Misalnya saja seperti hormon tiroid, paratiroid, dan juga kelenjar adrenal.

Adapun  kelenjar tirodi tersebut terletak di daerah tenggorokan yang bertanggung jawab untuk pertumbuhan dan juag perkembangan hewan tersebut secara umum, sebut saja seperti shedding normal kulit. Adapun paratiroid tersebut adalah struktur yang sipasangkan yang berlolkasi dekat denagn tiroid dan membantu dalam proses metabolisme kalsium dan sistem peredaran darah reptil. Itulah sobat alasannya, kenapa hormon dan sistem hormone tersebut sangat diperlukan dalam proses pertumbuhan dan perkembangan dari hewan reptil tersebut.

3. Ciri –  Ciri Hewan Reptil

Berikut ini adalah ciri –  ciri hewan reptile sobat, antara lain :

  • Hampir semua hewan reptile berdarah dingin
  • Reptil menghirup udara dan bernapas dengan paru – paru
  • Ukuran otak hewan reptil relative dengan tubuh mereka, dan jauh belih kecil dibandingakan dengan tubuh mamalia.
  • Tubuh reptile ditutupi oleh sisik atau memiliki pelat tulang eksternal seperti cangkang.
  • Hewan reptil menggunakan berbagai metode untuk mempertahankan diri dari situasi berbahaya di alam liar, seperti menghindari, kamuflase, mendesis dan menggigit.

4. Contoh Hewan Reptil

Berikut ini adalah beberapa contoh dari hewan reptil

  • Bunglon
  • Buaya
  • Alligator
  • Kadal
  • Komodo
  • Kura – kura
  • Penyu
  • Ular

Itulah beberapa contoh hewan reptil yang pada umunya sering kita lihat ya sobat.

Demikian ulasan mengenai sistem hormon pada reptil yang bisa penulis sajikan buat sobat semua pada kesempatan kali ini. Terima kasih buat sobat semua yang sudah membaca artikel ini. Sampai jumpa, salam hangat.