Hewan australia adalah hewan yang di batasi oleh garis weber yang memanjang melalui laut timor, laut seram dan laut halmahera. Dengan demikian, keberadaan hewan australia berada di pulau Papua dan pulau-pulau di Dangkalan Sahul (Paparan Sahul). Paparan Sahul tidak hanya terletak di Indonesia saja melainkan benua Australia.
Beberapa sumber menyampaikan kalau hewan australia merupakan hewan purba Australia. Penyebab kesamaan hewan tersebut dikarenakan saat zaman es mencari, daratan Indonesia menyatu dengan daratan australia. Kali ini dosen biologi akan menyampaikan kepada kalian, terkait ciri-ciri hewan australia. Berikut ini penjelasan mengenai ciri-ciri hewan australia yang perlu kalian ketahui.
1. Binatang yang menyusui berukuran kecil-kecil
Ciri-ciri hewan australia adalah memiliki hewan menyusui yang berukuran kecil. Hewan menyusui pada hewan australia memungkinkan hewan ini menghasilkan susu dari kelenjar mamae. Fungsi kelenjar mammae pada mamalia merupakan ciri-ciri hewan mamalia yang perlu anda ketahui. Berikut ini contoh hewan australia yang berukuran kecil adalah kuskus (Ailuropis), landak papua (Rodentia), tarsius (Tarsiidae).
2. Warna bulu burung warna warni
Warna pada bulu burung dihasilakan karena ada struktur 2 (dua) dimensi yang berukuran kecil menyerupai kristal. Bagian kristal pada bulu burung ini memiliki ukuran dan bentuk ruang apabila terkena pantulan cahaya dengan sudut ysng beragam maka akan memunculkan wanra yang beragam. Mekanisme warna pada bulu burung yang demikian merupakan salah satu ciri-ciri dari hewan australia
3. Ada hewan berkantung
Hewan berkantung pada contoh hewan australia disebut marsupialia. Hewan berkantung ini merupakan klasifikasi hewan mamalia. Tepatnya ada 3 (tiga) ordo pada kelas mamalia yaitu
- Monotremata adalah mamalia bertelur.
- Marsupialia adalah mamalia berkantung.
- Eutheria adalah mamalia berplasenta.
Adapun hewan berkantung merupakan contoh hewan australis adalah Oppossum, kanguru dan koala. Hewan berkantung memiliki kondisi zigot berubah menjadi embrio akan berkembang dalam waktu yang singkat. Masa pertumbuhan embrio menjadi bayi berukuran sebesar lebah madu membutuhkan waktu 33 hari. Kemudian kantung pada hewan berkantung berfungsi sebagai tempat tinggal individu baru dari hewan berkantung dan tempat dimana unduk berkantung menyusui anaknya.
4. Jenis kera dan kucing sedikit
Jenis kera pada hewan australia adalah kera ekor panjang (Macaca fasicularis) sedangkan jenis kucing yang ada termasuk hewan australia masih jarang ditemukan sumber referensinya. Berdasarkan paparan dosen biologi menunjukkan bahwa jenis kera dan kucing pada hewan australia berjumlah sedikit. Baca contoh hewan mamalia yang perlu anda ketahui.
5. Ikan air tawar tidak banyak
Ikan air tawar pada hewan ausralia tidak banyak. Namun beberapa hewan australis yang dapat ditemukan di wilayah Papua adalah ikan rainbow dan ikan arwana jardini. Kedua jenis ikan ini merupakan ikan hias asli dari Papua dimana sudah dikenal di tingkat nasional dan internasional dari segi pemasarannya. Adapun ikan rainbow memiliki 102 spesies yang endemik di sekitar danau kurumoi dan danau sentani. Jenis ikan rainbow yang terkenal ada 2 (dua) yaitu rainbow boesemani (Melanotaenia boesemani) dan rainbow kurumoi (Melanotaenia parva).
Ikan arwana jardini tidak hanya terdapat di wilayah Papua saja, ikan air tawar jenis ini dapat ditemukan di perairan Merauke. Ciri-ciri ikan arwana jardini adalah memiliki kilauan sisik seperti putiara yang terkena cahaya sehingga kilauannya sangat indah. Ikan arwana yang ada di Papua memiliki 2 (dua) variasi yaitu red pearl (mutiara merah) dan green pearl (mutiara hijau). Selain ikan rainbow dan ikan arwana jardini, ikan jenis lain yang ada di air tawar adalah ikan hiu. Jenis ikan hiu ari tawar ini memiliki nama latin Glyphis garricki. Spesies ikan hiu yang ada di Papua ini ada 71 spesies yang terancam punah. Oleh karena aktivitas perusakan habitat seperti penangkapan ikan tidak ramah lingkungan.
Setelah teman-teman mengetahui ciri-ciri hewan australia, dosen biologi akan memberikan beberapa contoh hewan australia yang bisa kalian temukan di wilayah Indonesia. Contoh hewan australia yang ada di Indonesia adalah buaya air tawar, katak pohon (baca contoh hewan amfibi selain katak), landak semut, kuskus, ular piton hijau, burung kasuari, mabruk, kakatua raja, musang berkantung, nuri raja, tikus berkantung dan cendrawasih. Adapun beberapa hewan australia lainnya seperti kanguru, koala dan kanguru pohon. Belajar biologi jadi asik dan menyenangkan bersama dosen biologi. Sampai jumpa dipertemuan selanjutnya.