Negara Indonesia dijuluki dengan negara maritim, yaitu negara yang sebagian besar wilayahnya berupa laut. Diiperkirakan luas laut Indonesia sebesar 3,5 juta km2 atau mencapai 70% dari luas total wilayah negara Indonesia. Bahkan Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki garis pantai terpanjang di dunia.Laut Indonesia juga memiliki keanekaragaman hayati laut yang tidak dimiliki oleh negara lain. Maka wajar apabila sebagian besar warga negara Indonesia menggantungkan perekonomian keluarga dari hasil laut.
Perilaku dan Kegiatan Manusia yang Merusak Alam
Selama berabad-abad laut Indonesia telah dimanfaatkan sebagai jalur transportasi, sumber penghasilan nelayan, dan penambangan. Selama itu pula kegiatan manusia mempengaruhi laut dan kehidupan yang ada didalamnya. Bahkan sampai saat ini perilaku manusia yang tidak bertanggungjawab dapat merusak keseimbangan ekosistem didalam laut. Beberapa perilaku dan kegiatan manusia yang merusak ekosistem laut antara lain:
- Cara Menangkap Ikan yang Merusak
Cara penangkapan ikan yang merusak adalah dengan menggunakan bom ikan, racun serta pukat harimau. Cara ini dapat memutus rantai kehidupan ikan serta merusak lingkungan disekitarnya. Bom ikan juga dapat merusak terumbu karang, yang menjadi habitat banyak biota laut.
- Membuang Sampah dan Limbah di Laut
Sampah plastik dan limbah logam berat yang tidak diproses terlebih dahulu dapat membahayakan ekosistem laut. Dampak sampah plastik utamanya disebabkan karena sulitnya penguraian plastik secara alami. Selain itu bahaya logam berat bagi organisme laut dapat menyebabkan kematian atau tertimbun dalam tubuh ikan. Hal ini juga dapat berdampak buruk ke bagi manusia apabila ikan yang tercemar logam berat dikonsumsi manusia.
- Tumpahan Minyak
Beberapa kasus tumpahnya minyak hasil tambang di penambangan lepas pantai sering terjadi. Tumpahan ini dapat merusak kehidupan banyak organisme dan membuat laut tercemar dan cahaya matahari sulit masuk di kedalaman laut. Akibat kekurangan cahaya pada tumbuhan dan ganggang maka organisme laut sulit melakukan fotosintesis.
- Perburuan Liar
Meskipun ada banyak larangan, faktanya perburuan liar masih saja terjadi. Perburuan ikan paus, hiu, dan penyu bahkan jumlah kasusnya cukup memprihatinkan. Apabila keadaan ini terus terjadi maka populasi ketiga hewan ini akan semakin berkurang.
Pelestarian Laut
Manusia perlu menyadari bahaya tidak melestarikan lingkungan khususnya ekosistem laut. Bukan hanya merusak mata pencaharian sebagian besar orang Indonesia, kegiatan yang tidak bertanggungjawab ini juga dapat menimbulkan bencana bagi manusia sendiri. Oleh karena itu sangat penting pengenalan manfaat ekologi bagi kehidupan manusia sejak dini. Hal ini untuk menimbulkan kesadaran pada manusia bahwa manusia tidak hidup sendiri di Bumi ini. Berbagai upaya pelestarian lingkungan hidup yang bisa kita lakukan untuk menjaga dan melestarikan laut diantaranya berikut ini dengan menerapkan cara melestarikan laut :
- Menjaga kebersihan pantai dan laut dengan tidak membuang sampah di laut
- Melakukan daur ulang limbah industri dan pabrik sebelum dibuang melalui aliran air, laut, atau udara.
- Tidak merusak terumbu karang sebagai habitat berbagai biota laut. Cara melestarikan terumbu karang dapat dilihat pada artikel cara transplantasi terumbu karang
- Tidak mengambil bagian bagian karang sebagai cindera mata atau bahan bangunan
- Tidak menggunakan bom ikan, racun, dan pukat harimau dalam menangkap ikan
- Tidak melakukan perburuan liar
- Mengurangi pencemaran tanah, air dan udara
- Bersama dengan pemerintah, melakukan penanaman bakau atau mangrove di pesisir pantai untuk melindungi pantai dari abrasi
Sedangkan pemerintah dapat membantu pelestarian laut dan biota laut didalamnya dengan cara:
- Melarang penggunaan bom ikan, racun dan pukat harimau
- Memberikan sanksi yang tegas pada pelaku perburuan liar
- Melarang adanya penangkapan ikan oleh warga asing di perairan Indonesia
- Membatasi dan mengawasi penambangan minyak bumi di lepas pantai Indonesia
- Mengawasi dan menindak pihak industri dan pabrik yang membuang limbah ke laut tanpa diproses terlebih dahulu
- Mencari cara untuk mengurangi jumlah pencemaran udara
- Mengadakan penanaman mangrove di pesisir pantai yang rawan abrasi
- Melarang kegiatan kegiatan yang dapat merusak terumbu karang seperti pengambilan karang secara liar dan tidak terkontrol.
- Memulihkan dan membiayai pelestarian terumbu karang
- Membangun taman laut atau daerah perlindungan kawasan bawah laut, contohnya adalah taman laut Bunaken, Manado.
- Melindungi populasi hewan hewan laut yang terancam punah seperti paus, hiu, dan penyu laut.
- Mendukung dan membiayai penelitian penelitian yang bertujuan untuk pelestarian lingkungan hidup
Pemanfaatan Hasil Laut Indonesia
Sama halnya seperti hutan, laut merupakan sumber daya alam yang memiliki potensial tinggi. Bukan hanya karena laut memiliki kekayaan alam yang bisa dimanfaatkan dari segi ekonomi, namun juga dari keanekaragaman makhluk hidup yang melimpah. Hal ini dapat dimanfaatkan untuk memenuhi berbagai kebutuhan makhluk hidup lainnya. Keanekaragaman hayati ini juga dapat dimanfaatkan untuk pelaksanaan penelitian penelitian dari berbagai disiplin ilmu. Beberapa sumber daya alam hasil laut Indonesia antara lain:
- Berbagai jenis biota laut seperti ikan, udang dan sebagainya – hasil laut seperti ikan, udang, dan lobster sangat penting bagi perekonomian nelayan. Hasil laut ini juga merupakan sumber protein hewani yang penting bagi manusia.
- Mutiara – mutiara merupakan salah satu komoditi komersil. Mutiara merupakan benda keras yang dihasilkan oleh mollusca. Klasifikasi mollusca yang biasa dibudidayakan sebagai penghasil mutiara adalah dari famili Pteriidae. Mutiara banyak dijadikan sebagai perhiasan, bahan kosmetik, maupun campuran cat.
- Rumput laut – dalam klasifikasi makhluk hidup, rumput laut merupakan kelompok ganggang yang dapat berfotosintesis. Proses fotosintesis pada tumbuhan ini karena adanya pigmen warna yang mendukung sehingga bisa dikelompokkan menjadi ganggang merah, hijau, dan coklat. Pemanfaatan rumput laut meliputi bidang makanan dan kosmetik.
- Garam – garam merupakan mineral yang diproduksi dengan menguapkan air laut ke dalam cetakan cetakan garam. Pemanfaatan garam utamanya ada pada bidang makanan.
- Bahan tambang – Laut kaya akan bahan tambang berupa minyak bumi. Penambangan lepas pantai yang ada di Indonesia ada di laut jawa, yaitu di dekat sumatera bagian tenggara dan dekat jawa barat. Penambangan lepas pantai ini ada diurutan terbesar ketiga setelah Riau dan Pulau Kalimantan.
- Daerah pariwisata – Sebagian besar wisata Indonesia adalah pariwisata pantai dan laut. Beberapa pantai di Indonesia bahkan menjadi salah satu tujuan wisata dunia seperti Kutai, Sanur, wisata laut Bunaken dan pantai di raja ampat.
Berbagai sumber daya alam yang ada di laut Indonesia masih belum digali potensinya secara maksimal. Bahkan beberapa perilaku manusia cenderung merusak ekosistem laut.
Demikian beberapa cara melestarikan laut yang dapat dilakukan oleh masyarakat dan pemerintah. Upaya pelestarian ini tidak akan berjalan apabila tidak ada kerjasama yang baik antara masyarakat dan pemerintah. Oleh karena itu perlu kesadaran dari masing-masing individu untuk memahami pentingnya ekosistem laut bagi kehidupannya.