Pengelompokkan tumbuhan biasanya didasarkan pada suatu bagian tumbuhan, misalnya bagian akar terbagi atas akar tunggang dan akar serabut. Salah satu pengelompokkan tumbuhan yang akan kita bahas disini adalah jumlah kepingan bijinya. Secara umum, pembagian tumbuhan berdasarkan jumlah kepingan bijinya terbagi menjadi 2 macam, yaitu tumbuhan monokotil dan dikotil. Berikut adalah pembagian contoh tumbuhan monokotil dan dikotil.
Monokotil
Ciri-ciri yang dimiliki oleh tumbuhan monokotil adalah :
- Bijinya berkeping satu
- Akarnya berupa serabut
- Memiliki daun tunggal
- Bagian bunganya tersusun atas :
- Mahkota bunga
- Kelopak bunga
- Benang sari dengan jumlah 3 atau kelipatan dari 3
- Memiliki batang yang tidak bercabang
- Mempunyai pembuluh angkut yang dapat ditemukan di bagian batang kolateral yang tertutup.
Artikel terkait : Fungsi Mahkota Bunga Pada Tumbuhan – Fungsi Benang Sari
1. Jagung (Zea Mays sp)
Jagung merupakan bagian dari contoh tumbuhan monokotil yang memiliki nama latin Zea Mays sp. Tumbuhan ini merupakan salah satu alternatif yang dapat dimakan selain padi, hal tersebut dikarenakan jagung juga memilki kandungan karbohidrat yang cukup tinggi.
Bagi beberapa orang yang ada di Amerika dan Asia, jagung dimanfaatkan sebagai makanan pokok serta bahan utama dalam membuat jenis roti. Pengolahan jagung untuk dikonsumsi sangat beragam, 2 diantaranya yang sering dilakukan adalah dengan cara merebus dan dengan cara dibakar.
Adapun manfaat lain dari jagung untuk kesehatan tubuh manusia diantaranya adalah :
- Dapat Menyehatkan Mata
- Dapat menyehatkan jantung
- Dapat mencegah anemia
- Sebagai antioksidan penyakit kanker
- Sebagai sumber vitamin B komplek yang baik.
(Baca artikel terkait : Kelainan Jantung )
2. Kelapa (Cocos Nucifera)
kelapa merupakan salah satu tanaman monokotil karena kelapa memenuhi persyaratan yang di miliki oleh jenis tumbuhan monokotil. Sehingga jika anda masih bingung maka anda bisa melihat secara langsung pohon kelapa yang ada di sekitar anda.
Di wilayah ini banyak petani kelapa yang selalu mengolahnya menjadi berbagai macam makanan ataupun kebutuhan lain. Beberapa manfaat yang dapat diambil dari pohon kelapa adalah :
- Airnya dapat diminum sebagai obat alergi
- Buahnya dimanfaatkan untuk dibuat santan
- Untuk dibuat minyak kelapa
- Daunnya yang dapat dijadikan sebagai anyaman
Artikel terkait : Tumbuhan yang Menyimpan Cadangan Makanan
3. Padi (Oryza Sativa L)
Padi yang memiliki nama latin Oryza Sativa L merupakan tumbuhan yang memiliki akar serabut, maka dari itu padi masuk bagian dari tumbuhan monokotil. Padi merupakan makanan pokok yang keberadaannya sangat dibutuhkan banyak orang. Padi pertama kali masuk wilayah asia pada tahun 1,500 SM yang awalnya berasal dari China dan India. Manfaat yang dapat diperoleh dari padi diantaranya adalah :
- Sebagai sumber utama karbohidrat
- Sebagai sumber vitamin D
- Dapat mencegah terserang penyakit kanker
- Tepungnya dapat digunakan untuk merawat kulit
- Dapat dijadikan sebagai obat disentri
Artikel terkait : Tumbuhan yang Bermanfaat bagi Manusia
4. Tebu (Saccharum sp)
Tebu dengan nama latin Saccharum sp adalah tumbuhan yang dapat hidup di lingkungan dengan suhu sedang hingga tinggi (panas). Biasanya tebu ditanaman diatas tanah dengan ketinggian 1300 mdpl.
Masing-masing tumbuhan tebu memiliki besar batang yang berbeda-beda, tergantung dari pertumbuhannya. Adapun manfaaat yang dapat diperoleh dari tanaman ini diantaranya adalah :
- Airnya dapat diolah menjadi gula
- Airnya juga dapat langsung diminum untuk mengatasi penyakit jantung
- Dapat dimanfaatkan untuk menurunkan demam
- Mengatasi dehidrasi
- Dapat dijadikan sebagai antioksidan untuk mencegah terserang penyakit kanker.
Artikel terkait : Pertumbuhan dan Perkembangan pada Tumbuhan
[AdS
5. Pisang (Musa sp)
Pisang yang memiliki nama latin Musa sp merupakan tanaman yang dapat ditemukan di lingkungan sekitar kita. Banyak orang yang membudidayakan tanaman ini, hal ini disebabkan karena pisang memiliki kandungan dan manfaat yang beragam.
Manfaat yang dapat diambil dari mengkonsumsi buah pisang adalah :
- Dapat menjaga kesehatan jantung
- Buah yang bagus untuk diet
- Dapat digunakan sebagai masker wajah untuk mengatasi kulit kusam
- Dapat mengatasi penyakit anemia dan dapat memperlancar sistem pencernaan pada manusia.
Perlu diketahui bahwa di sekitar kita ternyata terdapat berbagai macam jenis pisang, diantaranya pisang raja, pisang ambon dan pisang kepok, dll. Dari berbagai mavam banyak pisang maka pisang juga merupakan tumbuhan monokotil.
6. Anggrek (Orchidacae)
Anggrek merupakan bunga dengan jenis yang beragam ini memiliki nama latin Orchidacae. Biasanya bunga ini tumbuh di lingkungan tropis, jadi tidak heran jika di Indonesia sendiri banyak sekali berbagai macam jenis dari bunga anggrek.
Bunga anggrek yang terlihat selalu menumpang pada tanaman lain tidak dapat disebut sebagai parasit pohon, hal ini disebabkan karena beberapa jenis anggrek memiliki cara hidup sendiri.
Anggrek merupakan salah satu tumbuhan yang hidup di lingkungan lembab, hal tersebut dikarenakan anggrek memiliki ketahanan terhadap lingkungan yang lembab.
Seiring berjalannya waktu, kini anggrek dibudidayakan sebagai tanaman hias mengingat warna yang dimilikinya begitu indah. Artikel terkait : Bunga Paling Indah di Dunia
7. Jahe (Zingiber Officinale)
Jahe adalah salah satu tanaman yang ditanam di dalam tanah yang memiliki naman latin Zingiber Officinale. Tanaman ini memiliki senyawa keton yang kuat sehingga dapat menciptakan rasa pedas apabila dikonsumisi.
Di lingkungan kita sendiri jahe terbagi atas 3 macam, yaitu:
- Jahe merah
- Jahe putih dan
- Jahe gajah.
Adapun manfaat yang dapat diperoleh dari jahe adalah:
- Untuk mengatasi perut kembung
- Dapat dijadikan obat untuk mengatasi batuk
- Untuk mencegah perut buncit
- Dapat mengobati sakit gigi
- Sebagai obat antioksidan dan dapat mencegah terserang dari penyakit kanker.
Artikel terkait : Manfaat Ekologi
8. Kunyit (Curcuma Longa Linn / Curcuma Domestica Val)
Kunyit masuk dalam ordo Zingiberaceae seperti jahe ini memiliki nama latin Curcuma Longa Linn atau Curcuma Domestica Val. Kunyit merupakan salah satu tanaman yang dimanfaatkan umbinya seperti jahe.
Bentuknya yang menyerupai jahe ini terkadang membuat masyarakat bingung membedakan antara keduanya, cara mudah untuk membedakannya adalah jika kunyit warna kulitnya terlihat kekuningan dengan jelas tidak seperti jahe.
Manfaat yang dapat diperoleh dari kunyit adalah :
- Sebagai obat tifus
- Dapat mencegah serangan kanker
- Untuk memperlancar pencernaan
- Dapat mengobati keputihan pada wanita
- Dapat mencegah anemia
9. Kurma (Phoenix Dactylifera)
Kurma adalah buah yang sangat terkenal di kalangan masyarakat dunia, buah ini diyakini memiliki segudang manfaat bagi siapapun yang mengkonsumsinya.
Kurma memiliki nama latin Phoenix Dactylifera ini merupakan tumbuhan yang berasal dari negara Arab Saudi, tanaman ini diperkirakan sudah ada sejak awal 4000 SM di daerah pesisir Teluk Persia.
Seiring berjalannya zaman, pohon ini kemudian dibudidayakan lebih banyak oleh bangsa Arab untuk memenuhi permintaan dari negara-negara lain termasuk Indonesia. Adapun manfaat dari mengkonsumsi buah kurma diantaranya:
- Menjaga kesehatan tulang
- Mengatasi gangguan pada pencernaan
- Mengatasi alergi
- Sebagai obat pencegah anemia
- Sebagai sumber energi
- Menjaga kesehatan jagung
- Menjaga kesehatan sistem syaraf manusia.
Artikel terkait : Fungsi Saraf Simpatik dan Parasimpatik
10. Melon (Cucumis Melo)
Melon adalah jenis buah yang sering kita temui setiap harinya, budidaya dari melon tidaklah sulit. Melon memiliki nama latin Cucumis Melo. Di Indonesia sendiri terdapat 4 jenis melon yaitu:
- Melon hijau
- Melon mas
- Melon jingga
- Melon madu
Manfaat dari buah melon adalah :
- Dapat menjaga kesehatan mata karena mengandung cukup banyak vitamin A
- Untuk memperlancar penceraan
- Membantu merawat wajah dari dalam
- Sangat baik untuk diet
- Dapat menjaga kesehatan jantung.
Artikel terkait : Peredaran Darah Jantung
Selain daftar diatas, berikut adalah contoh lain dari tumbuhan monokotil:
- Timun (Timonius sericcus)
- Vanili (Vannili planifolia)
- Bawang Merah (Allium ascolonium)
- Salak (Salacca edulis)
- Sawo (Menikara kauki)
- Bunga Sepatu (Hibiscus rosasinensis)
- Buah Naga (Hylocereus undatus)
- Buah Kiwi (Actinidia deliciosa)
- Anggur (Vitis vinivera)
- Nanas (Ananas comocus)
Dikotil
Ciri dari tumbuhan dikotil adalah :
- Bijinya berkeping dua
- Memilki akar tunggang
- Bagian batangnya banyak yang bercabang
- Tipe dari pembuluh angkut yang ada di batang merupakan kolateral yang terbuka
- Bagian bunga tersusun dari :
- Kelopak bunga
- Benang sari
- Mahkota bunga dengan jumlah 4 atau 5 atau kelipatannya.
Artikel terkait : Struktur Batang Dikotil dan Monokotil – Bagian Bagian Akar Monokotil dan Dikotil
1. Putri Malu (Mimosa Pudica)
Putri malu dengan nama latin Mimosa pudica merupakan tumbuhan yang unik, keunikannya yaitu ketika daunnya disentuh maka ia akan segera menutupnya.
Hal inilah yang kemudian membuat tanaman ini disebut sebagai putri malu. Gerakan reflek yang dimiliki oleh putri malu ini disebut sebagai gerak seismonasti yaitu gerak reflek yang disebabkan oleh rangsangan sentuhan.
Beberapa manfaat dari tumbuhan putri malu adalah :
- Untuk mengatasi penyakit bronkitis
- Mengatasi insomnia akut
- Sebagai penurun demam serta sebagai obat batuk
Berikut adalah penjelasan dari contoh tanaman dikotil dan sudah di jelaskan dengan beberapa manfaat yang di miliki oleh tumbuhan dikotil tersebut.
Artikel terkait : Fungsi Hormone Sitokinin
2. Ubi Kayu (Manihot Utilissima)
Ubi kayu atau ketela pohon atau singkong adalah tanaman yang hidup di daerah tropis ini memilki nama latin Manihot Utilissima. Ubi kayu ini mengandung banyak karbohidrat, sehingga tidak jarang apabila ubi kayu ini dijadikan sebagai makanan alternatif pengganti nasi.
Manfaat yang diambil dari ubi kayu diantaranya:
- Dapat dijadikan sebagai tepung
- Sebagai sumber vitamin B kompleks
- Dapat meningkatkan sistem imunitas tubuh
- Sebagai sumber zat besi yang tinggi
Berikut adalah beberapa penjelasan tentang tumbuhan tanaman di kotil yang memenuhi ciri – ciri dari tumbuhan dengan di jelaskan pula beberapa manfaat yang bisa anda ketahui dari tumbuhan tersebut.
3. Karet (Hevea Brasiliensis)
Pohon karet dengan nama latin Hevea Brasiliensis merupakan salah satu pohon yang dimanfaatkan getahnya.
Karet merupakan spesies tumbuhan yang memiliki tingkat pertumbuhan yang cukup cepat sehingga sering disebut sebagai Ficus Elastica. Pohon ini dapat ditemukan di wilayah Jawa, Sumatera dan Himalaya.
Manfaat yang dapat diambil dari karet diantaranya adalah:
- Getahnya dapat dimanfaatkan di berbagai sektor industri
- Getahnya juga dimanfaatkans sebagai obat karena gigitan serangga
- Batangnya dapat dijadikan sebagai bahan bangunan.
Berikut penjelasan dari tanaman yang memenuhi dengan pciri – ciri yang ada di tanaman dikotil. Tanaman ini juga sudah di jelaskan beberapa manfaat yang di milikinya. Artikel terkait : Peran Cahaya Dalam Mempengaruhi Pertumbuhan Tanaman
4. Jarak (Ricinus Communis)
Pohon jarak dengan nama latin Ricinus Communis merupakan salah satu tanaman liar yang sering kita temukan di lingkungan sekitar.
Meski tergolong tanaman liar, tumbuhan ini memiliki kandungan zat yang bermanfaat seperti mengandung kalium, fosfat, amirin, beta glukanase serta renin. Dari senyawa tersebut, apabila diolah maka akan bermanfaat bagi tubuh manusia yang diantaranya adalah :
- Dapat dijadikan obat sariawan
- Dapat mengobati radang telinga
- Mengobati sakit gigi
- Penyembuhkan luka bakar
- Sebagai obat rematik
Tumbuhan yang sangat mudah untuk kita dapati dan bisa langsung di amati kebenarannya bahwa ini merupakan tumbuhan dikotil dan dengan manfaat yang sangat luar biasa jika dibandingkan dengan tanaman yang lainnya. Artikel terkait : Tumbuhan Langka
5. Kapas (Gossypium sp)
Kapas yang merupakan tumbuhan yang hidup didaerah topika dan subtropik ini memiliki nama latin Gossypium sp. Saat ini sudah banyak orang yang membudidayakan tanaman ini untuk diambil bulunya.
Bulunya yang berwarna putih dengan bentuk yang unik ini nantinya akan diolah menjadi berbagai macam produk. Beberapa manfaat yang diperoleh diantaranya adalah:
- Dapat dijadikan sebagai benang
- Dijadikan bahan dasar kain
- Untuk membersihkan wajah ataupun pembalut luka
Sangat sering dijumpai dan bahkan hampir setiap hari kita semua menggunakan kapas. Kapas yang sering kita pakai ternyata merupakan tumbuhan dikotil yang juga memiliki beberapa manfaat seperti tumbuhan yang lainnya.
6. Tomat (Solanum Lycopersicum)
Tomat merupakan buah dengan kandungan vitamin C yang cukup tinggi. Tomat dengan nama latin Solanum Lycopersicum ini merupakan bagian dari keluarga Solanaceae.
Dimana tumbuhan ini budidayanya tidak terlalu sulit, pertumbuhannya juga tergolong cepat apabila diberi pupuk dan air secara teratur. Tomat umumnya memiliki 3 jenis warna, yaitu merah, hijau dan kuning. Beberapa manfaat yang dapat diambil adalah:
- Sebagai buah antioksidan untuk mencegah resiko terserang penyakit kanker
- Untuk menyehatkan jantung
- Sangat baik untuk ibu hamil (tidak boleh kebanyakan)
- Menjaga tekanan darah
- Mencegah sembelit
Artikel terkait : Fungsi Darah Pada Manusia
7. Cabai (Capsium Annum L)
Cabai yang merupakan bagian dari genus Capsicum ini memiliki nama latin Capsium Annum L. Bagi masyarakat Indonesia, cabai merupakan sesuatu yang sangat terkenal karena oleh sebagian orang-orang dikonsumsi setiap hari.
Cabai ini memiliki nilai jual yang tinggi, dimana beberapa bulan yang lalu harga cabai melonjak tinggi. Ada beberapa jenis cabai yang sering ditemui di lingkungan kita, diantaranya jenis cabai rawit, cabai merah dan cabai hijau.
Manfaat yang diperoleh dari konsumsi cabai diantaranya adalah dapat meningkatkan metabolisme tubuh, membantu mencegah darah tinggi, mencegah kanker serta dapat menyembuhkan infeksi.
8. Kentang (Solanum Tuberosum L)
Kentang dengan nama latin Solanum Tuberosum L merupakan jenis tanaman keluarga Solanaceae. Bagi negara Eropa, kentang dijadikan sebagai makanan pokok, sedangkan di negara Indonesia sebagian besar dijadikan sebagai bahan pelengkap dalam masakan. Dulunya kentang berasal dari Amerika Selatan, akan tetapi seriring berjalannya waktu kentang menjadi masuk ke Indonesia. Manfaat dari kentang diantaranya adalah dapat dijadikan sebagai sumber serat dan protein yang baik, sumber vitamin B dan C serta untuk dijadikan camilan karena rendah lemak. ( baca : Fungsi Lemak )
9. Dahlia (Dahlia sp)
Bunga dahlia merupakan bunga yang memiliki warna dan bentuk yang indah. Nama latinnya adalah Dahlia sp. Adapun beberapa jenis bunga dahlia diantaranya dahlia australis, dahlia pinnata, dahlia apiculata dan dahlia dumicola. Tumbuhan ini merupakan jenis tumbuhan yang dijadikan sebagai tanaman hias. Dalam perkembangbiakannya pun bunga ini tergolong lambat, akan tetapi saat ini beberapa daerah telah mengembangbiakkannya. ( baca : Cara Perkembangbiakan Tumbuhan )
10. Jambu Air (Syzygium Aqueum)
Jambu air memiliki nama latin Syzygium aqueum. Tanaman ini merupakan keluarga dari Myrtaceae. Cara pengembangbiakkan dari jambu air tidaklah sulit, sehingga banyak orang yang menjadi petani jambu air. Kandungan air yang dimiliki tanamanan ini cukup banyak, sehingga cocok apabila dikonsumsi di siang hari. Beberapa manfaat yang diperoleh diantaranya adalah:
- Untuk mengontrol kadar gula darah tubuh
- Mengurangi kolestrol yang ada di tubuh
- Dapat mencegah terserang kanker
- Sebagai sumber protein dan serat yang tinggi
Selain daftar diatas, berikut adalah contoh lain dari tumbuhan dikotil:
- Limau (Citrus)
- Ceremai (Phyllanthus acidus)
- Puring (Codiaeum variegatum)
- Flamboyan (Delonix regia)
- Tembakau (Nicotiana tabacum)
- Bunga Seruni (Chrysanthemum)
- Jambu Biji (Psidium guajava)
- Cengkeh (Syzygium aromaticum)
- Petai (Parkia speciosa)
- Terong (Solanum melongena)
Itulah berbagai macam contoh tumbuhan monokotil dan dikotil yang dapat ditemukan di lingkungan sekitar kita. Semoga contoh tumbuhan monokotil dan dikotil yang memiliki segudang manfaat dapat menambah wawasan Anda.